Terlibat Kejahatan, Portugal Seret 89 Anggota Geng Hells Angels ke Pengadilan

LISBON - Jaksa Portugal mendakwa 89 anggota geng motor Hells Angels dengan dakwaan terlibat dalam kejahatan terorganisir percobaan pembunuhan, perampokan dan perdagangan narkoba. Para bikers juga didakwa dengan pemerasan serta kepemilikan senjata api dan amunisi ilegal.

"Menurut dakwaan, terdakwa adalah anggota Hells Angels Motorcycle Club," bunyi pernyataan kepala jaksa seperti dilansir dari Deutsche Welle, Jumat (12/7/2019).

Belasan warga Portugal dan anggota kelompok geng ini dari negara lain telah ditangkap setelah penyelidikan panjang.

Menurut jaksa penutut dari 89 anggota yang didakwa oleh Portugal, 37 di antaranya dalam penahanan pra-persidangan, lima di bawah tahanan rumah, dan dua ditahan di Jerman menunggu ekstradisi ke Portugal.

Para jaksa menuduh bahwa anggota geng itu mencoba membunuh empat orang dan tahun lalu melukai orang lain di sebuah restoran di pinggiran Ibu Kota Portugal, Lisbon. Restoran itu hancur dalam serangan Hells Angels.

Menurut pihak berwenang, pada saat melakukan penyerangan, Hells Angels terlibat dalam perang geng untuk mengendalikan peredaran senjata ilegal dan perdagangan narkoba, menurut pihak berwenang.

Klub Motor Hells Angels adalah grup motor internasional. Anggotanya adalah pria kulit putih dan mengendarai sepeda motor Harley-Davidson. Klub ini dibentuk di Amerika Serikat pada tahun 1948. Departemen Kehakiman Amerika Serikat menganggap mereka sebagai sindikat kejahatan internasional.

Pada bulan Mei, sebuah pengadilan di kota Utrecht Belanda melarang klub pengendara motor internasional dan memerintahkan semua cabang di Belanda untuk ditutup.

Pengadilan Utrecht mengatakan klub motor mengedepankan budaya kekerasan dari mana masyarakat membutuhkan perlindungan.

Pada Oktober 2017, ratusan petugas polisi Jerman menggerebek apartemen dan menyita properti piagam Hells Angels di negara bagian Jerman, Rhine-Westphalia Utara (NRW).

Bentrokan antara faksi bikers dan kejahatan terkait bikers relatif umum terjadi di Jerman, yang memiliki lebih dari 70 piagam Hells Angels. Di NRW, anggota klub motor paling terkenal di dunia ini memiliki sejarah persaingan berdarah dengan Bandidos, asosiasi pengendara motor internasional lainnya.