Pria Ini Tewas setelah Kemaluannya Digigit Buaya
A
A
A
HARARE - Seorang nelayan pria di Zimbabwe tewas setelah seekor buaya yang sangat besar menggigit kemaluannya ketika ia melempar jala dengan saudaranya.
Paul Nyamhanza, 27, sedang melempar jala ikan bersama saudara laki-laki Yeremia, 19, di sebuah sungai di Beatrice, sebuah desa di Zimbabwe ketika serangan itu terjadi.
Seekor buaya tiba-tiba menerkam Nyamhanza asal Harare. Nyamhanza tewas diserang buaya di depan saudaranya.
Yeremia lolos dari rahang reptil dan melaporkan serangan tersebut ke petugas penjaga kawasan taman sungai. Ketika para mereka tiba di tepi sungai, yang bisa mereka lakukan hanyalah mengevakuasi tubuh korban dari air.
Ketika korban dievakuasi ke darat, para petugas menemukan organ kelamin korban hilang akibat gigitan buaya.
Inspektur Tendai Mwanza, dari kepolisian provinsi Mashonaland Timur, memperingatkan orang-orang agar tidak memancing di perairan yang penuh buaya.
"Saya mengonfirmasi kematian seorang pria asal Hopley, Harare, yang diserang oleh buaya di sebuah bendungan di Beatrice," katanya kepada media lokal, Bulawayo24, Jumat (17/5/2019).
"Korban (yang bekerja) di perusahaan pria lain sedang menebar jala ikan ketika dia diserang oleh reptil," lanjut dia.
Buaya bertanggung jawab atas kematian ratusan orang setiap tahun di wilayah Afrika. Sebuah studi menunjukkan jumlah serangan buaya Nil adalah antara 275 hingga 745 setahun, dengan sekitar 63 persennya terbukti fatal.
Paul Nyamhanza, 27, sedang melempar jala ikan bersama saudara laki-laki Yeremia, 19, di sebuah sungai di Beatrice, sebuah desa di Zimbabwe ketika serangan itu terjadi.
Seekor buaya tiba-tiba menerkam Nyamhanza asal Harare. Nyamhanza tewas diserang buaya di depan saudaranya.
Yeremia lolos dari rahang reptil dan melaporkan serangan tersebut ke petugas penjaga kawasan taman sungai. Ketika para mereka tiba di tepi sungai, yang bisa mereka lakukan hanyalah mengevakuasi tubuh korban dari air.
Ketika korban dievakuasi ke darat, para petugas menemukan organ kelamin korban hilang akibat gigitan buaya.
Inspektur Tendai Mwanza, dari kepolisian provinsi Mashonaland Timur, memperingatkan orang-orang agar tidak memancing di perairan yang penuh buaya.
"Saya mengonfirmasi kematian seorang pria asal Hopley, Harare, yang diserang oleh buaya di sebuah bendungan di Beatrice," katanya kepada media lokal, Bulawayo24, Jumat (17/5/2019).
"Korban (yang bekerja) di perusahaan pria lain sedang menebar jala ikan ketika dia diserang oleh reptil," lanjut dia.
Buaya bertanggung jawab atas kematian ratusan orang setiap tahun di wilayah Afrika. Sebuah studi menunjukkan jumlah serangan buaya Nil adalah antara 275 hingga 745 setahun, dengan sekitar 63 persennya terbukti fatal.
(mas)