Iran Desak India dan Pakistan Tahan Diri
A
A
A
TEHERAN - Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Javad Zarif telah meminta Pakistan dan India untuk menahan diri, menyusul ketegangan baru-baru ini antara kedua tetangga yang memiliki senjata nuklir itu.
Dalam pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Menteri Luar Negeri Pakistan, Makhdoom Shah Mahmood Qureshi, Zarif mendesak Islambad dan New Delhi untuk menyelesaikan masalah melalui dialog dan Iran siap menjadi penengah.
"Teheran siap untuk bekerja dengan Islamabad dan New Delhi untuk membantu menyelesaikan perbedaan mereka melalui dialog," kata Zarif dalam pembicaraa tersebut, seperti dilansir PressTV pada Kamis (28/2).
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Iran menuturkan bahwa zarif juga dijadwalkan akan melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Menteri Luar Negeri India, Vijay Keshav Gokhale untuk membahas hal ini.
Sementara itu, sebelumnya Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, menawarkan dialog kepada India untuk mengatasi meningkatnya ketegangan antara kedua negara.
Dalam pidato yang disiarkan televisi, Khan mengatakan negaranya dipaksa untuk mengambil tindakan terhadap jet India karena tidak ada negara berdaulat yang dapat membiarkan negara lain bertindak seperti hakim, juri, dan eksekutor.
Pernyataan Khan ini datang setelah Pakistan dan India mengklaim bahwa mereka menembak jatuh jet tempur satu sama lain.
PM Pakistan pun mengundang India untuk duduk satu meja dengan mengatakan bahwa akal yang lebih baik harus menang. "Kita harus duduk bersama dan menyelesaikan masalah melalui pembicaraan,” ucap Khan.
Dalam pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Menteri Luar Negeri Pakistan, Makhdoom Shah Mahmood Qureshi, Zarif mendesak Islambad dan New Delhi untuk menyelesaikan masalah melalui dialog dan Iran siap menjadi penengah.
"Teheran siap untuk bekerja dengan Islamabad dan New Delhi untuk membantu menyelesaikan perbedaan mereka melalui dialog," kata Zarif dalam pembicaraa tersebut, seperti dilansir PressTV pada Kamis (28/2).
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Iran menuturkan bahwa zarif juga dijadwalkan akan melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Menteri Luar Negeri India, Vijay Keshav Gokhale untuk membahas hal ini.
Sementara itu, sebelumnya Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, menawarkan dialog kepada India untuk mengatasi meningkatnya ketegangan antara kedua negara.
Dalam pidato yang disiarkan televisi, Khan mengatakan negaranya dipaksa untuk mengambil tindakan terhadap jet India karena tidak ada negara berdaulat yang dapat membiarkan negara lain bertindak seperti hakim, juri, dan eksekutor.
Pernyataan Khan ini datang setelah Pakistan dan India mengklaim bahwa mereka menembak jatuh jet tempur satu sama lain.
PM Pakistan pun mengundang India untuk duduk satu meja dengan mengatakan bahwa akal yang lebih baik harus menang. "Kita harus duduk bersama dan menyelesaikan masalah melalui pembicaraan,” ucap Khan.
(esn)