9 Orang Tewas Akibat Tabrakan Kereta Berkecepatan Tinggi di Ankara

ANKARA - Menteri Transportasi dan Insfraktuktur Turki, Cahit Turhan menuturkan, jumlah korban tewas akibat tabrakan dua kereta cepat di Ankara bertambah menjadi sembilan orang. Sebelumnya, jumlah korban tewas akibat kecelakaan itu adalah empat orang.

"Sembilan orang tewas, termasuk tiga mekanik, sementara 47 orang lainnya terluka," kata Turhan dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu Agency pada Kamis (13/12).

Dia lalu menuturkan, upaya penyelamatan masih berlangsung, termasuk penggunaan anjing pelacak. Para korban luka dilarikan ke sejumlah rumah sakit dan sejumlah ambulans berjaga-jaga di sekitar lokasi kecelakaan.

Kecelakaan itu sendiri terjadi sekitar pukul 06.30 waktu setempat, ketika kereta itu melakukan perjalanan antara Ankara dan provinsi Turki tengah, Konya. Stasiun Marsandiz berjarak sekitar lima mil dari stasiun kereta api utama Ankara.

Gubernur Ankara, Vasip Sahin, mengatakan kepada wartawan bahwa kecelakaan itu disebabkan oleh kereta api berkecepatan tinggi menabrak mesin yang memeriksa lintasan di sebuah stasiun.

Televisi NTV swasta mengatakan setidaknya dua mobil tergelincir. Bagian dari jalan layang itu runtuh menimpa gerbong kereta Tidak jelas berapa kecepatan kereta-kereta tersebut saat kecelakaan itu terjadi.