Soal Pertemuan dengan Taliban, Ini Kata Menlu RI
A
A
A
JAKARTA - Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi angkat bicara mengenai kabar antara pertemuan dirinya dengan perwakilan Taliban di Jakarta. Retno menolak memberikan rincian mengenai pertemuan yang disebut digelar pada pekan lalu tersebut.
"Jadi begini, yang dapat saya berikan. Di dalam kan kita sudah menyampaikan komitmen untuk berkontribusi dalam proses perdamaian di Afghanistan. Proses itu tentunya bukan proses one track. Banyak proses yang harus kita lakukan, salah satu track yang kita ambil, ini merupakan good started untuk mulai semua proses itu ssebenarnya sudah bermula dari tahun lalu," ucap Retno pada Senin (20/8).
"Presiden berkunjung, Wapres berkunjung, saya berkunjung, Presiden Afghanistan berkunjung ke sini, ibu negara ke sini dan sebagainya. Proses itu sudah mulai bergulir dan pada Mei ada pertemuan trilateral ulama. Dan proses itu bukan one off proses, jadi sekali kita lakukan pertemuan dengan ulama selesai, itu tidak. Jadi komunikasi kita dengan semua yang terkait dengan proses perdamaian itu kita lakukan," sambungnya.
Namun, ketika disinggung kapankah pertemuan antara dirinya dan perwakilan tersebut berlangsung, Retno menolak untuk memberikan jawaban. "Saya hanya bisa sampaikan sampai sana," ungkapnya.
Taliban dalam sebuah pernyataan menuturkan, bahwa perwakilan mereka ke Jakarta pada tanggal 12 hingga 15 Agustus lalu. Dalam kunjungannya ke Jakarta, perwakilan Taliban bertemu dengan Retno, Wapres Jusuf Kalla dan Utusan Khusus Presiden untuk Afghanistan,Hamid Awaludin.
"Jadi begini, yang dapat saya berikan. Di dalam kan kita sudah menyampaikan komitmen untuk berkontribusi dalam proses perdamaian di Afghanistan. Proses itu tentunya bukan proses one track. Banyak proses yang harus kita lakukan, salah satu track yang kita ambil, ini merupakan good started untuk mulai semua proses itu ssebenarnya sudah bermula dari tahun lalu," ucap Retno pada Senin (20/8).
"Presiden berkunjung, Wapres berkunjung, saya berkunjung, Presiden Afghanistan berkunjung ke sini, ibu negara ke sini dan sebagainya. Proses itu sudah mulai bergulir dan pada Mei ada pertemuan trilateral ulama. Dan proses itu bukan one off proses, jadi sekali kita lakukan pertemuan dengan ulama selesai, itu tidak. Jadi komunikasi kita dengan semua yang terkait dengan proses perdamaian itu kita lakukan," sambungnya.
Namun, ketika disinggung kapankah pertemuan antara dirinya dan perwakilan tersebut berlangsung, Retno menolak untuk memberikan jawaban. "Saya hanya bisa sampaikan sampai sana," ungkapnya.
Taliban dalam sebuah pernyataan menuturkan, bahwa perwakilan mereka ke Jakarta pada tanggal 12 hingga 15 Agustus lalu. Dalam kunjungannya ke Jakarta, perwakilan Taliban bertemu dengan Retno, Wapres Jusuf Kalla dan Utusan Khusus Presiden untuk Afghanistan,Hamid Awaludin.
(esn)