Bus Terjun ke Jurang, 33 Karyawan Universitas di India Tewas
A
A
A
NEW DELHI - Sebuah bus yang membawa 34 karyawan sebuah universitas di India jatuh jurang pada hari Sabtu. Sebanyak 33 orang tewas dan hanya satu orang yang selamat.
Bus jatuh ke jurang di kawasan pegunungan di Distrik Raigad, Negara Bagian Maharashtra, India.
Para korban merupakan karyawan Dapoli Agriculture University. Administrator Distrik Raigad, Vijay Suryawanshi, kepada AFP, mengatakan bus maut itu hendak menuju ke kawasan gunung yang populer di Mahabaleshwar untuk piknik.
Bus menuruni jalan gunung di Ambenali Ghat, dekat Kota Poladpur. Sebuah tim dari Pasukan Tanggap Bencana Nasional telah dikirim untuk membantu para korban.
Menurut laporan media setempat, selusin ambulans dan 15 dokter sudah tiba di tempat kejadian.
"Sebanyak 34 orang ada di dalam bus, 33 orang tewas dan hanya satu orang yang selamat secara ajaib, yang memberi tahu para pejabat tentang kecelakaan itu," kata Suryawanshi kepada Anadolu melalui telepon, yang dilansir Minggu (29/7/2018).
Perdana Menteri India Narendra Modi melalui Twitter menyampaikan belasungkawa atas kecelakaan bus tersebut di Twitter.
"Hancur oleh hilangnya nyawa karena kecelakaan bus di Distrik Raigad, Maharashtra. Belasungkawa saya kepada mereka yang kehilangan orang-orang yang mereka cintai," tulis Modi.
Ketua Menteri Maharashtra Devendra Fadnavis juga menyampaikan belasungkawa. Dia memastikan bahwa pemerintah wilayah setempat melakukan segala yang bisa dilakukan untuk membantu para korban dan keluarganya.
Penyebab dari kecelakaan bus ini belum diketahui. Polisi telah melakukan penyelidikan.
Bus jatuh ke jurang di kawasan pegunungan di Distrik Raigad, Negara Bagian Maharashtra, India.
Para korban merupakan karyawan Dapoli Agriculture University. Administrator Distrik Raigad, Vijay Suryawanshi, kepada AFP, mengatakan bus maut itu hendak menuju ke kawasan gunung yang populer di Mahabaleshwar untuk piknik.
Bus menuruni jalan gunung di Ambenali Ghat, dekat Kota Poladpur. Sebuah tim dari Pasukan Tanggap Bencana Nasional telah dikirim untuk membantu para korban.
Menurut laporan media setempat, selusin ambulans dan 15 dokter sudah tiba di tempat kejadian.
"Sebanyak 34 orang ada di dalam bus, 33 orang tewas dan hanya satu orang yang selamat secara ajaib, yang memberi tahu para pejabat tentang kecelakaan itu," kata Suryawanshi kepada Anadolu melalui telepon, yang dilansir Minggu (29/7/2018).
Perdana Menteri India Narendra Modi melalui Twitter menyampaikan belasungkawa atas kecelakaan bus tersebut di Twitter.
"Hancur oleh hilangnya nyawa karena kecelakaan bus di Distrik Raigad, Maharashtra. Belasungkawa saya kepada mereka yang kehilangan orang-orang yang mereka cintai," tulis Modi.
Ketua Menteri Maharashtra Devendra Fadnavis juga menyampaikan belasungkawa. Dia memastikan bahwa pemerintah wilayah setempat melakukan segala yang bisa dilakukan untuk membantu para korban dan keluarganya.
Penyebab dari kecelakaan bus ini belum diketahui. Polisi telah melakukan penyelidikan.
(mas)