Hanya Berjarak 61 Meter, 2 Pesawat IndiGo Nyaris Tabrakan di Udara
A
A
A
NEW DELHI - Dua pesawat IndiGo Airlines dengan total penumpang lebih dari 300 orang nyaris bertabrakan di wilayah udara Bengaluru, India. Dua pesawat sudah berjarak 200 kaki atau sekitar 61 meter secara vertikal.
Insiden itu terjadi pada 10 Juli. Mengutip laporan kantor berita ANI, Jumat (13/7/2018), kedua pesawat komersial itu datang dari arah berlawanan di atas wilayah udara Bengaluru. Beruntung, salah satu pesawat segera diperintahkan mengubah rute.
Kedua pesawat yang sama-sama jenis Airbus A-320. Satu pesawat beroperasi di rute Bangalore-Cochin dan lainnya beroperasi di rute Coimbatore-Hyderabad.
Salah satu pilot diberitahu tentang bahaya potensi tabrakan di udara oleh sistem anti-tabrakan di kokpit. Menurut sumber yang mengetahui kejadian tersebut, kedua pesawat hanya berjarak 200 kaki secara vertikal ketika alarm Traffic Collision Avoidance System (TCAS) berbunyi untuk mencegah bencana.
Pesawat yang menuju Hyderabad membawa 162 penumpang. Pesawat lainnya membawa 166 penumpang. Kedua pesawat berada dalam jarak 8 kilometer ketika sistem penghindaran tabrakan TCAS mereka diaktifkan.
"Sistem TCAS-Resolution Advisory telah dipicu dua pesawat kami yang mengoperasikan rute Coimbatore-Hyderabad dan Bangalore-Cochin masing-masing pada 10 Juli. Mengikuti prosedur normal, hal ini telah dilaporkan kepada regulator," bunyi pernyataan IndiGo Airlines.
Pada bulan Mei, sebuah pesawat IndiGo juga terbang sangat dekat dengan pesawat Angkatan Udara India (IAF) di wilayah udara Chennai. Pesawat penumpang kemudian diarahkan untuk membuat jalur aman setelah mendapat peringatan otomatis dari sistem di kokpit.
Dalam insiden 21 Mei itu, kedua pesawat itu hanya berjarak 300 kaki.
"Pesawat IndiGo VT-ITW yang beroperasi di rute Visakhapatnam-Bengaluru dan jet Angkatan Udara India berada di jalur tabrakan karena kedua pesawat berada pada jarak hanya 300 kaki dari satu sama lain. Pesawat (militer) berada di ketinggian 24.000 kaki di wilayah udara Chennai. Pesawat IndiGo Airbus A320 sedang dalam pendakian," kata sumber yang mengetahui kejadian tersebut.
Insiden itu terjadi pada 10 Juli. Mengutip laporan kantor berita ANI, Jumat (13/7/2018), kedua pesawat komersial itu datang dari arah berlawanan di atas wilayah udara Bengaluru. Beruntung, salah satu pesawat segera diperintahkan mengubah rute.
Kedua pesawat yang sama-sama jenis Airbus A-320. Satu pesawat beroperasi di rute Bangalore-Cochin dan lainnya beroperasi di rute Coimbatore-Hyderabad.
Salah satu pilot diberitahu tentang bahaya potensi tabrakan di udara oleh sistem anti-tabrakan di kokpit. Menurut sumber yang mengetahui kejadian tersebut, kedua pesawat hanya berjarak 200 kaki secara vertikal ketika alarm Traffic Collision Avoidance System (TCAS) berbunyi untuk mencegah bencana.
Pesawat yang menuju Hyderabad membawa 162 penumpang. Pesawat lainnya membawa 166 penumpang. Kedua pesawat berada dalam jarak 8 kilometer ketika sistem penghindaran tabrakan TCAS mereka diaktifkan.
"Sistem TCAS-Resolution Advisory telah dipicu dua pesawat kami yang mengoperasikan rute Coimbatore-Hyderabad dan Bangalore-Cochin masing-masing pada 10 Juli. Mengikuti prosedur normal, hal ini telah dilaporkan kepada regulator," bunyi pernyataan IndiGo Airlines.
Pada bulan Mei, sebuah pesawat IndiGo juga terbang sangat dekat dengan pesawat Angkatan Udara India (IAF) di wilayah udara Chennai. Pesawat penumpang kemudian diarahkan untuk membuat jalur aman setelah mendapat peringatan otomatis dari sistem di kokpit.
Dalam insiden 21 Mei itu, kedua pesawat itu hanya berjarak 300 kaki.
"Pesawat IndiGo VT-ITW yang beroperasi di rute Visakhapatnam-Bengaluru dan jet Angkatan Udara India berada di jalur tabrakan karena kedua pesawat berada pada jarak hanya 300 kaki dari satu sama lain. Pesawat (militer) berada di ketinggian 24.000 kaki di wilayah udara Chennai. Pesawat IndiGo Airbus A320 sedang dalam pendakian," kata sumber yang mengetahui kejadian tersebut.
(mas)