Lewat Telepon, Menhan Israel dan Rusia Bahas Situasi Suriah
A
A
A
TEL AVIV - Menteri Pertahanan Israel, Avigdor Lieberman dan Menteri Pertahanan Rusia. Sergei Shoigu melalui sambungan telepon telah membahas perkembangan situasi di bagian selatan Suriah.
Pembicaraan itu dilakukan di tengah bentrokan antara pasukan pemerintah Suriah dengan oposisi bersenjata dan juga kelompok militan di daerah yang berbatasan dengan Israel dan juga Yordania.
"Lieberman dan Shoigu telah membahas situasi di Suriah, khususnya perkembangan di selatan negara itu, serta upaya Iran untuk membangun pijakan di wilayah Suriah," kata Kementerian Pertahanan Israel dalam sebuah pernyataan.
"Selama pembicaraan, Lieberman menekankan bahwa kehadiran militer Iran dan gerakan Hzbollah di Suriah tidak dapat diterima dan berjanji untuk mengambil tindakan segera dalam hal tersebut," sambungnya, seperti dilansir Sputnik pada Senin (2/7).
Israel sendiri telah mengerahkan pasukan tank dan artileri tambahan ke dekat perbatasan Suriah. Ini adalah bagian apa yang disebut Tel Aviv sebagai tindakan pencegahan meluasnya pertempuran antara Damaskus dan pemberontak Suriah.
"Pasukan tank dan artileri tambahan telah dikerahkan sebagai bagian dari persiapan dan kesiapan dalam perkembangan di Dataran Tinggi Golan Suriah. Israel terus berpegang pada kebijakan non-intervensi dalam perang saudara Suriah," kata militer Israel.
Pembicaraan itu dilakukan di tengah bentrokan antara pasukan pemerintah Suriah dengan oposisi bersenjata dan juga kelompok militan di daerah yang berbatasan dengan Israel dan juga Yordania.
"Lieberman dan Shoigu telah membahas situasi di Suriah, khususnya perkembangan di selatan negara itu, serta upaya Iran untuk membangun pijakan di wilayah Suriah," kata Kementerian Pertahanan Israel dalam sebuah pernyataan.
"Selama pembicaraan, Lieberman menekankan bahwa kehadiran militer Iran dan gerakan Hzbollah di Suriah tidak dapat diterima dan berjanji untuk mengambil tindakan segera dalam hal tersebut," sambungnya, seperti dilansir Sputnik pada Senin (2/7).
Israel sendiri telah mengerahkan pasukan tank dan artileri tambahan ke dekat perbatasan Suriah. Ini adalah bagian apa yang disebut Tel Aviv sebagai tindakan pencegahan meluasnya pertempuran antara Damaskus dan pemberontak Suriah.
"Pasukan tank dan artileri tambahan telah dikerahkan sebagai bagian dari persiapan dan kesiapan dalam perkembangan di Dataran Tinggi Golan Suriah. Israel terus berpegang pada kebijakan non-intervensi dalam perang saudara Suriah," kata militer Israel.
(esn)