Rusia Bantah Ikut Campur Tangan Dalam Pemilu Meksiko

Kamis, 11 Januari 2018 - 20:40 WIB
Rusia Bantah Ikut Campur...
Rusia Bantah Ikut Campur Tangan Dalam Pemilu Meksiko
A A A
MOSKOW - Rusia melemparkan bantahan atas tudingan campur tangan dalam pemilihan umum yang akan berlangsung di Meksiko. Tudingan adanya campur tangan Rusia itu disampaikan oleh Amerika Serikat (AS).

"Ini tidak benar, dan tudingan tersebut benar-benar tidak berdasar," kata juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Kamis (11/1).

Tudingan akan adanya campur tangan Rusia pertama kali disampaikan oleh Penasehat Keamanan Nasional A.R. McMaster. Dalam sebuah video yang muncul pada 15 Desember lalu dia mengatakan bahwa ada "tanda awal" bahwa Rusia berusaha mengganggu pemilihan umum di Meksiko.

McMaster tidak menjelaskan bagaimana Rusia berusaha mempengaruhi pemilu yang direncanakan akan digelar pada Juli mendatang, di mana Meksiko akan memilih presiden baru untuk menggantikan Enrique Pena Nieto.

Sejumlah pengamat memprediksi, tudingan McMaster ini didasari majunya Andres Manuel Lopez Obrador, mantan Mexico City dalam pemilihan Presiden Meksiko. Obrador diketahui memiliki hubungan yang baik dengan Moksow, dan kerap mendapat pemberitaan yang baik dari sejumlah media Rusia.

Ini bukan pertama kali AS menuding Rusia mencoba ikut campur dalam pemilihan umum di negara lain. Awal tahun lalu, AS juga sempat menuding Rusia ikut campur dalam pemilihan umum di Jerman, yang dibantah keras oleh Moskow.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0782 seconds (0.1#10.140)