Siti Aisyah Emosional saat Kunjungi Lokasi Pembunuhan Kim Jong-nam
A
A
A
KUALA LUMPUR - Siti Aisyah, 25, warga negara Indonesia (WNI) dan Doan Thi Huong, 28, warga Vietnam yang jadi tersangka pembunuhan Kim Jong-nam dibawa ke lokasi pembunuhan di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (24/10/2017). Siti dilaporkan emosional, di mana dia terisak dan sulit bernapas.
Kedua perempuan itu dituduh membunuh Kim Jong-nam, kakak tiri pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un, dengan racun VX di bandara Kuala Lumpur 13 Februari 2017.
Siti Aisyah dilaporkan terisak sekitar satu jam di lokasi kejadian. Dia dan Doan kemudian diberi air minum dan kunjungan dilanjutkan, di mana keduanya didorong berkeliling dengan kursi roda.
Jaksa Mohamad Fairuz Johari mengklaim Siti Aisyah mengalami kesulitan bernafas, kemungkinan karena rompi antipeluru yang dia kenakan.
Sekitar 100 polisi dan petugas bersenjata lain membentuk ring keamanan di sekitar lokasi pembunuhan yang dikunjungi kedua tersangka. Hakim, jaksa, pengacara dan perwakilan negara asal kedua tersangka ikut dalam kunjungan tersebut.
Kunjungan ke tempat kejadian perkara sering terjadi di pengadilan Malaysia dengan tujuan untuk memberikan perspektif peristiwa yang lebih baik.
Hakim Pengadilan Tinggi di Malaysia Azmi Ariffin, seperti dikutip Fox News, mengunjungi kios check-in di budget terminal tempat kedua wanita tersebut dituduh mengoleskan racun VX ke wajah Kim Jong-nam.
Rekaman keamanan yang ditunjukkan selama persidangan sebelumnya menunjukkan Siti Aisyah dan Doan Thi Huong, bergegas ke toilet untuk mencuci tangan mereka setelah mereka beraksi.
Kedua perempuan itu dituduh membunuh Kim Jong-nam, kakak tiri pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un, dengan racun VX di bandara Kuala Lumpur 13 Februari 2017.
Siti Aisyah dilaporkan terisak sekitar satu jam di lokasi kejadian. Dia dan Doan kemudian diberi air minum dan kunjungan dilanjutkan, di mana keduanya didorong berkeliling dengan kursi roda.
Jaksa Mohamad Fairuz Johari mengklaim Siti Aisyah mengalami kesulitan bernafas, kemungkinan karena rompi antipeluru yang dia kenakan.
Sekitar 100 polisi dan petugas bersenjata lain membentuk ring keamanan di sekitar lokasi pembunuhan yang dikunjungi kedua tersangka. Hakim, jaksa, pengacara dan perwakilan negara asal kedua tersangka ikut dalam kunjungan tersebut.
Kunjungan ke tempat kejadian perkara sering terjadi di pengadilan Malaysia dengan tujuan untuk memberikan perspektif peristiwa yang lebih baik.
Hakim Pengadilan Tinggi di Malaysia Azmi Ariffin, seperti dikutip Fox News, mengunjungi kios check-in di budget terminal tempat kedua wanita tersebut dituduh mengoleskan racun VX ke wajah Kim Jong-nam.
Rekaman keamanan yang ditunjukkan selama persidangan sebelumnya menunjukkan Siti Aisyah dan Doan Thi Huong, bergegas ke toilet untuk mencuci tangan mereka setelah mereka beraksi.
(mas)