Putin Peringatkan AS Situasi Krisis Nuklir Korut Sangat Berbahaya
A
A
A
SOCHI - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan situasi terkait krisis nuklir Korea Utara (Korut) sudah berubah menjadi sangat berbahaya. Dia memperingatkan Amerika Serikat (AS) untuk tidak mendorong Pyongyang ke “sebuah sudut”, melainkan berdialog.
Menurut Putin, tidak ada informasi pasti tentang kemampuan negara yang dipimpin Kim Jong-un itu.
Dengan demikian, tidak ada yang tahu apakah mungkin untuk mengatasi Korut dengan satu serangan pre-emptive. ”Situasinya berbahaya,” kata Putin, seperti dikutip kantor berita TASS, Jumat (20/10/2017).
“Siapa yang bisa mengatakan apa yang orang Korea Utara sembunyikan dan di mana, dan apakah satu serangan pre-emptive akan menghancurkan semua itu,” ujar Putin.
Keraguan akan solusi militer itulah yang membuat pemimpin Kremlin tersebut mendesak AS untuk dialog.
”Inilah mengapa kita hanya memiliki satu pilihan untuk mencapai sebuah kesepakatan. Kita harus menghormati negara ini, peran apa yang dapat dimainkan Rusia? Dalam hal ini, peran mediator,” ujarnya.
”Permasalahan harus dipecahkan dalam dialog, dan Korea Utara seharusnya tidak mundur ke ‘sebuah sudut’,” papar Putin yang berbicara di forum yang digelar oleh Valdai Discussion Club, sebuah kelompok think-tank yang berbasis di Moskow.
Menurut Putin, tidak ada informasi pasti tentang kemampuan negara yang dipimpin Kim Jong-un itu.
Dengan demikian, tidak ada yang tahu apakah mungkin untuk mengatasi Korut dengan satu serangan pre-emptive. ”Situasinya berbahaya,” kata Putin, seperti dikutip kantor berita TASS, Jumat (20/10/2017).
“Siapa yang bisa mengatakan apa yang orang Korea Utara sembunyikan dan di mana, dan apakah satu serangan pre-emptive akan menghancurkan semua itu,” ujar Putin.
Keraguan akan solusi militer itulah yang membuat pemimpin Kremlin tersebut mendesak AS untuk dialog.
”Inilah mengapa kita hanya memiliki satu pilihan untuk mencapai sebuah kesepakatan. Kita harus menghormati negara ini, peran apa yang dapat dimainkan Rusia? Dalam hal ini, peran mediator,” ujarnya.
”Permasalahan harus dipecahkan dalam dialog, dan Korea Utara seharusnya tidak mundur ke ‘sebuah sudut’,” papar Putin yang berbicara di forum yang digelar oleh Valdai Discussion Club, sebuah kelompok think-tank yang berbasis di Moskow.
(mas)