Gubernur Minnesota Nyatakan Pengeboman Masjid Aksi Terorisme

Senin, 07 Agustus 2017 - 07:46 WIB
Gubernur Minnesota Nyatakan Pengeboman Masjid Aksi Terorisme
Gubernur Minnesota Nyatakan Pengeboman Masjid Aksi Terorisme
A A A
BLOOMINGTON - Gubernur Minnesota, Amerika Serikat (AS), Mark Dayton, menyatakan pengeboman terhadap masjid di luar Minneapolis saat jamaah berkumpul untuk salat Subuh pada Sabtu pekan lalu sebagai aksi terorisme. Pernyataan itu disampaikan pada hari Minggu saat dia mengunjungi lokasi masjid yang dilempari bom.

Polisi di Bloomington, Minnesota, dihubungi untuk datang ke lokasi pada pukul 05.05 waktu setempat atau tak lama setelah Masjid Dar Al Farooq dilempari bom melalui jendela. Tidak ada korban luka dalam serangan tersebut.

Gubernur Dayton, bersama dengan delegasi pejabat publik yang mengunjungi masjid menyerukan masyarakat untuk bersatu melawan serangan semacam itu.

”Tindakan yang mengerikan, sombong, pengecut itu dilakukan,” katanya.

”Ini adalah tindakan kriminal terorisme,” ujar Dayton, yang juga menggambarkannya sebagai kejahatan kebencian yang tak termaafkan, seperti dilansir Reuters, Senin (7/8/2017).

Baca Juga: Ledakan Guncang Sebuah Masjid di AS

Pejabat Federal Bureau of Investigation (FBI) di Minneapolis sedang menyelidiki insiden tersebut dan menolak memberikan rincian lebih lanjut.

Mohamed Omar, direktur eksekutif Masjid Dar Al Farooq, sebelumnya mengatakan seorang anggota kongregasi melihat sebuah truk pikap yang melaju cepat dari tempat parkir gedung tepat setelah ledakan terjadi.

Menurut Omar, pelaku mungkin telah mengetahui jendela mana yang menjadi lokasi imam.

Menurut Council on American-Islamic Relations (CAIR) atau Dewan Hubungan Amerika-Islam, serangan anti-Muslim telah meningkat tajam di AS sejak tahun lalu. CAIR telah menawarkan hadiah USD10.000 untuk informasi yang mengarah pada penangkapan dan penghukuman terhadap pengebom masjid tersebut.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3488 seconds (0.1#10.140)