Trump: Sesuatu Harus Dilakukan untuk Eliminasi Ancaman Korut
A
A
A
HAMBURG - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menuturkan, sejumlah hal harus dilakukan untuk mengeliminasi ancaman yang ditimbulkan oleh Korea Utara (Korut). Hal itu disampaikan Trump saat melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe.
Dalam pertemuan yang berlangsung di sela-sela pertemuan G-20 di Hamburg, Jerman tersebut Trump menuturkan Beijing dan Washington saat ini tengah berusaha untuk mengatasi masalah dan ancaman yang ditampilkan oleh Korut.
"Ada sesuatu yang harus dilakukan tentang Korut," kata Trump dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (9/7).
Pada gilirannya Abe menyatakan peluncuran rudal terbaru yang dilakukan oleh Korut, yang mendarat di perairan Jepang, telah membuat situasi dan stabilitas di kawasan Asia semakin memburuk.
Sementara itu, AS dikabarkan tengah berencana untuk melakukan uji coba baru terhadap sistem anti rudal THAAD terhadap rudal balistik jarak menengah dalam beberapa hari mendatang.
Badan Pertahanan Rudal AS (MDA) mengkonfirmasi bahwa mereka bertujuan untuk melakukan tes terbang THAAD pada awal Juli. Juru bicara MDA, Chris Johnson mengatakan bahwa sistem senjata THAAD di Kompleks Spaceport Pasifik Alaska di Kodiak, Alaska, akan mendeteksi, melacak dan melibatkan target dengan pencegat THAAD.
MDA mengatakan THAAD memiliki track record 100 persen sukses dalam 13 tes penerbangan sejak 2006.
Dalam pertemuan yang berlangsung di sela-sela pertemuan G-20 di Hamburg, Jerman tersebut Trump menuturkan Beijing dan Washington saat ini tengah berusaha untuk mengatasi masalah dan ancaman yang ditampilkan oleh Korut.
"Ada sesuatu yang harus dilakukan tentang Korut," kata Trump dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (9/7).
Pada gilirannya Abe menyatakan peluncuran rudal terbaru yang dilakukan oleh Korut, yang mendarat di perairan Jepang, telah membuat situasi dan stabilitas di kawasan Asia semakin memburuk.
Sementara itu, AS dikabarkan tengah berencana untuk melakukan uji coba baru terhadap sistem anti rudal THAAD terhadap rudal balistik jarak menengah dalam beberapa hari mendatang.
Badan Pertahanan Rudal AS (MDA) mengkonfirmasi bahwa mereka bertujuan untuk melakukan tes terbang THAAD pada awal Juli. Juru bicara MDA, Chris Johnson mengatakan bahwa sistem senjata THAAD di Kompleks Spaceport Pasifik Alaska di Kodiak, Alaska, akan mendeteksi, melacak dan melibatkan target dengan pencegat THAAD.
MDA mengatakan THAAD memiliki track record 100 persen sukses dalam 13 tes penerbangan sejak 2006.
(esn)