Situasi Belum Kondusif, WNI di Marawi Belum Terevakuasi

Selasa, 30 Mei 2017 - 14:58 WIB
Situasi Belum Kondusif,...
Situasi Belum Kondusif, WNI di Marawi Belum Terevakuasi
A A A
JAKARTA - Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi menyatakan, pihaknya sampai saat ini masih belum bisa mengevakuasi 16 warga negara Indonesia (WNI) yang terjebak di Marawi. Salah satu alasannya adalah masih belum kondusifnya situasi di sana.
Retno menuturkan, Kementerian Luar Negeri Indonesia terus melakuakn kontak dengan perwakilan Indonesia, dan otoritas Filipina mengenai evakuasi ke-16 WNI. Namun, karena pertempuran masih terus berlangsung, evakuasi masih belum bisa dilakukan.
"Kita sudah melakukan kontak dengan lapangan, baik melalui KJRI Davao, maupun dengan KBRI Manila dan dengan otoritas Filipina, dan kita juga sudah melakukan kontak dengan 16 WNI tersebut. Permintaan mereka ada agar mereka dapat dievakuasi," ucap Retno pada Selasa (30/5).
"Oleh karena itu, melakukan kontak dengan otoritas setempat untuk meminta perhatian, tetapi memang sampai kemarin evakuasi masih belum dapat dilakukan karena operasi masih terus berjalan. Tim dari KJRI Davao pagi ini sudah berada di lapangan, yakni sudah berada di Iliga city, sekitar dua jam dari Marawi," sambungnya.
Dia menambahkan, KJRI Davao juga sudah mengeluarkan surat edaran kepada WNI yang berada di Filipina, khususnya di Mindanao. Surat yang dikeluarkan pada tanggal 24 Mei, yang berisikan seruan untuk meningkatkan kewaspadaan.
Sementara itu, terkait dengan kabar satu WNI yang tewas saat terjadi baku tembak antara militer Filipina dan milisi Maute, Retno menyebut pihaknya masih mencoba mengkonfirmasi kabar tersebut.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0832 seconds (0.1#10.140)