Ribuan Warga Mengungsi dari Lokasi Pertempuran di Filipina

Kamis, 25 Mei 2017 - 01:22 WIB
Ribuan Warga Mengungsi...
Ribuan Warga Mengungsi dari Lokasi Pertempuran di Filipina
A A A
PANTAR - Ribuan warga sipil melarikan diri dari lokasi pertempuran di Filipina saat tentara mencoba menggagalkan militan Islam mengambil alih kota di Filipina selatan. Militan Islam menangkap warga Kristen, merebut dan membakar bangunan serta membebaskan puluhan tahanan.

Aksi kekerasan meletus di Marawi pada Selasa lalu setelah sebuah serangan berhasil digagalkan oleh pasukan keamanan di sebuah tempat persembunyian di Maute. Lokasi tersebut menjadi basis kelompok militan yang telah berjanji setia kepada ISIS.

Tentara dan gerilyawan mendirikan pos pemeriksaan dan penghalang jalan di rute di dan sekitar Marawi saat warga sipil berbondong-bondong meninggalkan kota berpenduduk 200 ribu itu. Seorang pejabat menggambarkan bahwa kota itu telah berubah menjadi kota hantu setelah ditinggalkan warganya seperti dikutip dari Reuters, Kamis (25/5/2017).

Antrian panjang truk pickup dan jip penuh dengan orang-orang dan penuh dengan barang-barang merangkak menyusuri jalan-jalan ke kota-kota terdekat. Sementara para tentara sibuk mencari-cari dan memeriksa kendaraan untuk senjata dan bom.

Militer mengatakan telah menyelamatkan 120 orang dari sebuah sekolah dan rumah sakit. Mereka mencoba untuk mengisolasi pejuang Maute sambil menunggu bala bantuan yang diblokir oleh para pemberontak.

Penembak jitu dan perangkap jebakan sedang menghambat operasi, yang menurut militer bisa berlangsung tiga hari lagi.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0816 seconds (0.1#10.140)