Hamas Kecam Keras Serangan Bom Manchester
A
A
A
GAZA - Hamas melemparkan kecaman atas serangan bom yang menghantam konser Ariana Grande di Manchester, Inggris. Serangan tersebut diketahui menewaskan 22 orang dan melukai puluhan orang lainnya.
Kelompok yang menguasai Gaza, Palestina tersebut mengatakan, mereka menentang semua serangan yang menargetkan warga sipil tak bersalah. Mereka juga mengungkapkan belasungkawa kepada keluarga korban.
"Kami mengecam serangan berdarah melawan orang yang tidak bersalah di Manchester, dan mengungkapkan solidaritas kepada keluarga korban, baik korban luka ataupun tewas," kata pejabat senior Hamas, Izzat al-Rishq, seperti dilansir Arutz Sheva pada Rabu (24/5).
Sebelumnya, Pihak kepolisian Manchester, Inggris, dilaporkan telah merilis nama pelaku serangan bom tersebut. Pelaku diketahui seorang pria berusia 22 tahun bernama Salman Abedi.
Abedi diketahui adalah warga negara Inggris keturunan Libya. Ia lahir di Manchester pada tahun 1994, Abedi adalah anak bungsu kedua dari empat bersaudara dan orang tuanya adalah pengungsi Libya yang datang ke Inggris untuk melarikan diri dari rezim Gaddafi.
Kelompok yang menguasai Gaza, Palestina tersebut mengatakan, mereka menentang semua serangan yang menargetkan warga sipil tak bersalah. Mereka juga mengungkapkan belasungkawa kepada keluarga korban.
"Kami mengecam serangan berdarah melawan orang yang tidak bersalah di Manchester, dan mengungkapkan solidaritas kepada keluarga korban, baik korban luka ataupun tewas," kata pejabat senior Hamas, Izzat al-Rishq, seperti dilansir Arutz Sheva pada Rabu (24/5).
Sebelumnya, Pihak kepolisian Manchester, Inggris, dilaporkan telah merilis nama pelaku serangan bom tersebut. Pelaku diketahui seorang pria berusia 22 tahun bernama Salman Abedi.
Abedi diketahui adalah warga negara Inggris keturunan Libya. Ia lahir di Manchester pada tahun 1994, Abedi adalah anak bungsu kedua dari empat bersaudara dan orang tuanya adalah pengungsi Libya yang datang ke Inggris untuk melarikan diri dari rezim Gaddafi.
(esn)