AS Rayu Rusia untuk 'Ceraikan' Assad

Selasa, 11 April 2017 - 20:44 WIB
AS Rayu Rusia untuk...
AS Rayu Rusia untuk 'Ceraikan' Assad
A A A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) kembali berusaha untuk "menceraikan" Rusia dan pemerintah Suriah di bawah pimpinan Bashar al-Assad. Ini tampak dari pernyataan terbaru yang dilontarkan oleh Menteri Luar Negeri AS Rex Tillerson.

Jelang keberangkatannya ke Moskow, Tillerson menyatakan, Rusia harusnya menyadari telah memilih sekutu yang salah. Dia mencoba meyakinkan Moskow dengan menyebut Assad sebagai sekutu yang benar-benar tidak berguna.

"Hal ini jelas bagi kami, masa pemerintahan keluarga Assad akan segera berakhir. Kami berharap bahwa pemerintah Rusia menyimpulkan mereka telah bersekutu dengan pasangan tidak dapat diandalkan dalam diri Bashar Al-Assad," katanya, seperti dilansir Reuters pada Selasa (11/4).

Sebelumnya, Tillerson menyatakan, menarik dukungan terhadap Assad akan membuat Rusia bebas dari tanggung jawab moral atas apa yang terjadi di Suriah.

Dalam sebuah wawancara dengan ABC, Tillerson mengatakan, Rusia adalah salah satu sekutu terbesar dan terkuat yang dimiliki oleh Suriah saat ini. Rusia, lanjut Tillerson, memiliki pengaruh cukup kuat pada Suriah. Jadi, apapun yang dilakukan Suriah, akan selalu dihubungkan dengan Rusia, termasuk serangan senjata kimia di Idlib.

“Saya berharap Rusia berpikir tentang kelanjutan dukungan terhadap Bashar Assad. Sebab, setiap kali salah satu dari serangan-serangan mengerikan terjadi, ia menarik Rusia lebih dekat ke beberapa tingkat tanggung jawab,” kata Tillerson dalam wawancara itu.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5927 seconds (0.1#10.140)