Pengungsi di Jerman Perkosa Wanita dan Paksa Pacar Korban Menonton
A
A
A
BONN - Seorang pria pengungsi di Jerman ditangkap setelah memperkosa seorang wanita di situs cagar alam Siegaue, Kota Bonn. Dalam aksinya, tersangka menodongkan pisau dan memaksa pacar korban menonton aksinya.
Awalnya, korban dan pasangannya sedang berkemah di situs cagar alam Siegaue, di Kota Bonn, pada 2 April 2017. Namun, tersangka yang bersenjatakan pisau tiba-tiba datang dan menyeret korban keluar dari tendanya sekitar pukul 12.30.
Tersangka lantas memperkosa korban di sebelah tenda sebelum melarikan diri ke arah Sungai Rhine. Demikian keterangan polisi yang menangkap tersengka.
Dalam posisi diancam dengan pisau, pacar korban yang berusia 26 tahun tersebut sempat mengambil gambar wajah pelaku untuk dilaporkan ke polisi.
Gambar itu disebar polisi di Siegburg dalam bentuk poster. Berselang hampir sepekan, polisi berhasil melacak jejak tersangka yang akhirnya berhasil ditangkap pada Sabtu, 8 April 2017.
Tersangka mencoba untuk menghindar dari penangkapan polisi dengan melemparkan tas ransel ke salah satu petugas. Tas ransel itu diketahui merupakan hasil curian.
Menurutu laporan polisi yang dilansir IB Times, Senin (10/4/2017), tersangka telah menjalani tes DNA. Polisi belum mengungkap identitas pelaku. Sedangkan korban telah dirawat di rumah sakit setelah serangan tersebut.
Awalnya, korban dan pasangannya sedang berkemah di situs cagar alam Siegaue, di Kota Bonn, pada 2 April 2017. Namun, tersangka yang bersenjatakan pisau tiba-tiba datang dan menyeret korban keluar dari tendanya sekitar pukul 12.30.
Tersangka lantas memperkosa korban di sebelah tenda sebelum melarikan diri ke arah Sungai Rhine. Demikian keterangan polisi yang menangkap tersengka.
Dalam posisi diancam dengan pisau, pacar korban yang berusia 26 tahun tersebut sempat mengambil gambar wajah pelaku untuk dilaporkan ke polisi.
Gambar itu disebar polisi di Siegburg dalam bentuk poster. Berselang hampir sepekan, polisi berhasil melacak jejak tersangka yang akhirnya berhasil ditangkap pada Sabtu, 8 April 2017.
Tersangka mencoba untuk menghindar dari penangkapan polisi dengan melemparkan tas ransel ke salah satu petugas. Tas ransel itu diketahui merupakan hasil curian.
Menurutu laporan polisi yang dilansir IB Times, Senin (10/4/2017), tersangka telah menjalani tes DNA. Polisi belum mengungkap identitas pelaku. Sedangkan korban telah dirawat di rumah sakit setelah serangan tersebut.
(mas)