AS Tekan Inggris Tidak Bocorkan Kegagalan Tes Rudal Trident

LONDON - Pemerintah Amerika Serikat (AS) menekan Inggris untuk tidak membocorkan rincian uji coba rudal Trident yang gagal. Begitu laporan surat kabar The Times mengutip sumber militer Inggris.

Sumber tersebut mengatakan para pejabat dari pemerintahan Obama meminta kantor Perdana Menteri David Cameron untuk tidak mengomentari kerusakan selama tes rudal Trident II D5 pada Juni 2016.

Baca juga:
Gagal Tes Rudal Kapal Selam Nuklir, Inggris Diledek Selevel Korut

"Pemerintahan Obama yang meminta pemerintahan Cameron untuk tidak mengomentarinya. Pemerintah AS mungkin khawatir ada masalah serupa pada rudal lainnya," kata sang sumber seperti dikutip dari IB Times, Selasa (24/1/2017).

"Kapal selam Inggris berhasil melakukan dan meluncurkan rudal. Sedikit yang tidak beres adalah teknologi eksklusif AS," tambah sumber tersebut.

Surat kabar itu mengatakan bahwa baik Inggris dan rudal Trident D5 asal AS berasal dari persediaan yang sama. Secara efektif berarti masalah yang timbul juga bisa menjadi masalah dengan persenjataan AS sendiri. Lockheed Martin, yang membangun dan memelihara rudal, telah mempublikasikan sebuah tes yang sukses dari rudal Trident D5 pada tanggal 31 Agustus oleh Angkatan Laut AS, kata The Times.

Baik kantor Perdana Menteri Theresa May dan Kementerian Pertahanan Inggris telah menolak untuk mengomentari soal laporan ini. Sementara kantor mantan Perdana Menteri David Cameron menyatakan tidak pantas berkomentar dengan alasan keamanan nasional.

Diberitakan sebelumnya, Inggris telah melakukan uji coba rudal nuklir Trident pada pertengahan tahun lalu. Uji coba yang dilakukan dari kapal selam Inggris HMS Vengeance di lepas pantai Florida itu berujung pada kegagalan.

Baca juga:
Inggris Gagal Lakukan Uji Coba Rudal Nuklir