Indonesia Akan Kirim Perwakilan ke Inagurasi Trump
A
A
A
JAKARTA - Juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia, Arrmanantha Nassir mengatakan, Indonesia akan mengirimkan perwakilan dalam inagurasi Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Indonesia akan mengirimkan perwakilan jika diundang dalam inagurasi itu.
"Jika diundang, Indonesia akan mengirimkan Duta Besar Indonesia di AS," kata Arrmanantha dalam briefing mingguan Kemlu pada Rabu (18/1/2017).
Inagurasi Trump sendiri akan dilakukan pada tanggal 20 Januari mendatang. Para pendukung Trump disebut telah berkumpul di Washington menjelang pelantikan pengusaha nyentrik tersebut.
Mereka tertarik untuk menjadi saksi bagi pendatang baru di dunia politik AS mengambil kendali pemerintahan. Mereka juga bersemangat untuk membungkam para kritikus yang terbukti salah.
Otoritas setempat telah memagari sejumlah bagian yang menjadi rute parade perdana dan area panggung. Cuaca tidak mengizinkan para pengunjung untuk mendatangi kota pada Selasa kemarin karena hujan melanda gedung Capitol dan Washington Mall, di mana sekitar 800 ribu orang diperkirakan akan berkumpul pada Jumat lusa.
Sementara itu, para politisi anggota parlemen dari Partai Demokrat dilaporkan ramai-ramai akan memboikot pelantikan Trump. Setidaknya sudah 25 anggota parlemen dari Partai Demokrat yang akan memboikot pelantikan Trump pada 20 Januari nanti.
Puluhan politisi Demokrat itu mengikuti jejak anggota Kongres yang juga ikon hak-hak sipil AS, John Lewis. John Lewis pada Jumat pekan lalu menegaskan bahwa dia tidak akan menghadiri pelantikan Trump di Washington DC dengan mengklaim bahwa Trump bukanlah “Presiden sah”.
"Jika diundang, Indonesia akan mengirimkan Duta Besar Indonesia di AS," kata Arrmanantha dalam briefing mingguan Kemlu pada Rabu (18/1/2017).
Inagurasi Trump sendiri akan dilakukan pada tanggal 20 Januari mendatang. Para pendukung Trump disebut telah berkumpul di Washington menjelang pelantikan pengusaha nyentrik tersebut.
Mereka tertarik untuk menjadi saksi bagi pendatang baru di dunia politik AS mengambil kendali pemerintahan. Mereka juga bersemangat untuk membungkam para kritikus yang terbukti salah.
Otoritas setempat telah memagari sejumlah bagian yang menjadi rute parade perdana dan area panggung. Cuaca tidak mengizinkan para pengunjung untuk mendatangi kota pada Selasa kemarin karena hujan melanda gedung Capitol dan Washington Mall, di mana sekitar 800 ribu orang diperkirakan akan berkumpul pada Jumat lusa.
Sementara itu, para politisi anggota parlemen dari Partai Demokrat dilaporkan ramai-ramai akan memboikot pelantikan Trump. Setidaknya sudah 25 anggota parlemen dari Partai Demokrat yang akan memboikot pelantikan Trump pada 20 Januari nanti.
Puluhan politisi Demokrat itu mengikuti jejak anggota Kongres yang juga ikon hak-hak sipil AS, John Lewis. John Lewis pada Jumat pekan lalu menegaskan bahwa dia tidak akan menghadiri pelantikan Trump di Washington DC dengan mengklaim bahwa Trump bukanlah “Presiden sah”.
(ian)