Wanita Telanjang Ini Berpose Hidangan Kalkun Natal di Pusat Liverpool
A
A
A
LIVERPOOL - Seorang wanita melakukan protes telanjang di pusat Kota Liverpool, Inggris, dengan berpose layaknya hidangan kalkun pada perayaan Natal. Demo aneh ini untuk menentang konsumsi kalkun dalam perayaan Natal.
Demonstran wanita tersebut berpose tidur tanpa busana di sebuah lingkaran mirip piring raksasa di depan publik. Di sampingnya terdapat pisau dan garpu raksasa dengan hiasan kacang polong, wortel dan kecambah palsu.
“Mencoba untuk berhubungan dengan yang ada di piring Anda, Vegan,” bunyi pesan tertulis tepi lingkaran tersebut. Demo itu bagian dari kampanye People for the Ethical Treatment of Animals (PETA), kelompok nonprofit yang menyuarakan hak-hak satwa.
Direktur PETA Elisa Allen mengonfirmasi demo wanita itu kepada Liverpool Echo. ”PETA mendorong orang untuk memperpanjang semangat liburan dengan spirit damai untuk semua orang, meninggalkan satwa dari piring mereka pada perayaan Natal,” katanya.
Demo itu jadi tontonan warga Kota Liverpool. Meski demikian, aksi telanjang menyerupai hidangan kalkun itu tidak mempengaruhi warga kota tersebut untuk tetap menyantap daging kalkun dalam perayaan Natal.
“Hahaha, saya ragu ini akan mengubah pikiran siapa pun. Natal= makan malam kalkun mmmmm,” tulis seorang warga Liverpool media Inggris itu untuk mengomentari demo.
“Tidak sabar untuk (menyantap) daging saya di pagi hari, makan malam kalkun, diikuti oleh daging sapi panggang pada boxing day!!! mmmm. Nikmati,” bunyi komentar warga Liverpool lainnya, seperti dikutip Daily Mail, semalam (16/12/2016).
Demonstran wanita tersebut berpose tidur tanpa busana di sebuah lingkaran mirip piring raksasa di depan publik. Di sampingnya terdapat pisau dan garpu raksasa dengan hiasan kacang polong, wortel dan kecambah palsu.
“Mencoba untuk berhubungan dengan yang ada di piring Anda, Vegan,” bunyi pesan tertulis tepi lingkaran tersebut. Demo itu bagian dari kampanye People for the Ethical Treatment of Animals (PETA), kelompok nonprofit yang menyuarakan hak-hak satwa.
Direktur PETA Elisa Allen mengonfirmasi demo wanita itu kepada Liverpool Echo. ”PETA mendorong orang untuk memperpanjang semangat liburan dengan spirit damai untuk semua orang, meninggalkan satwa dari piring mereka pada perayaan Natal,” katanya.
Demo itu jadi tontonan warga Kota Liverpool. Meski demikian, aksi telanjang menyerupai hidangan kalkun itu tidak mempengaruhi warga kota tersebut untuk tetap menyantap daging kalkun dalam perayaan Natal.
“Hahaha, saya ragu ini akan mengubah pikiran siapa pun. Natal= makan malam kalkun mmmmm,” tulis seorang warga Liverpool media Inggris itu untuk mengomentari demo.
“Tidak sabar untuk (menyantap) daging saya di pagi hari, makan malam kalkun, diikuti oleh daging sapi panggang pada boxing day!!! mmmm. Nikmati,” bunyi komentar warga Liverpool lainnya, seperti dikutip Daily Mail, semalam (16/12/2016).
(mas)