Seorang Tentara Rusia Tewas di Aleppo
A
A
A
MOSKOW - Kementerian Pertahanan Rusia menuturkan, salah seorang tentara mereka yang menjadi penasihat militer di Suriah tewas akibat pertempuran di Aleppo. Tentara yang tewas, lanjut Kemhan Rusia adalah seorang Kolonel.
Kemhan Rusia menyatakan, tentara yang diketahui bernama Kolonel Ruslan Galitsly tewas akibat luka yang diderita akibat serangan yang dilakukan oleh pemberontak Suriah di Aleppo barat, yang dikuasai oleh tentara pemerintah Suriah.
"Kolonel Ruslan Galitsky meninggal di rumah sakit akibat luka serius. Petugas medis tempur Rusia berjuang untuk hidupnya selama beberapa hari. Petugas terluka dalam penembakan militan yang direbut oposisi di distrik perumahan di Aleppo Barat," kata Kemhan Rusia, seperti dilansir Sputnik pada Rabu (7/12).
Terkait Aleppo, tentara Suriah dilaporkan telah berhasil merebut tiga perempat wilayah Aleppo timur. Utusan khusus PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura sempat memprediksi tentara Suriah dapat merebut kota tersebut sebelum pergantian tahun.
Aleppo sendiri merupakan kota terbesar, dan yang paling terdampak konfiik di Suriah. Kota ini terbagi dua, dimana sisi Barat dikuasai sepenuhnya oleh tentara Suriah, sedangkan di sisi timur kota ini dikuasi oleh pemberontak dan kelompok teroris seperti ISIS dan al-Nusra.
Kemhan Rusia menyatakan, tentara yang diketahui bernama Kolonel Ruslan Galitsly tewas akibat luka yang diderita akibat serangan yang dilakukan oleh pemberontak Suriah di Aleppo barat, yang dikuasai oleh tentara pemerintah Suriah.
"Kolonel Ruslan Galitsky meninggal di rumah sakit akibat luka serius. Petugas medis tempur Rusia berjuang untuk hidupnya selama beberapa hari. Petugas terluka dalam penembakan militan yang direbut oposisi di distrik perumahan di Aleppo Barat," kata Kemhan Rusia, seperti dilansir Sputnik pada Rabu (7/12).
Terkait Aleppo, tentara Suriah dilaporkan telah berhasil merebut tiga perempat wilayah Aleppo timur. Utusan khusus PBB untuk Suriah, Staffan de Mistura sempat memprediksi tentara Suriah dapat merebut kota tersebut sebelum pergantian tahun.
Aleppo sendiri merupakan kota terbesar, dan yang paling terdampak konfiik di Suriah. Kota ini terbagi dua, dimana sisi Barat dikuasai sepenuhnya oleh tentara Suriah, sedangkan di sisi timur kota ini dikuasi oleh pemberontak dan kelompok teroris seperti ISIS dan al-Nusra.
(esn)