Trump Minta Israel Tak Berlebihan Rayakan Kemenangan di Pemilu
A
A
A
YERUSALEM - Menteri Pertahanan Israel Avigdor Lieberma mengaku tim transisi Donald Trump telah meminta publik Israel, khususnya pendukung partai sayap kanan untuk tak berlebihan rayakan kemenangan Trump dalam pemilu AS pekan lalu.
"Israel telah menerima pesan dari tim transisi Trump untuk menurunkan antusiasme pasca-pemilu mereka dan bertindak dengan lebih rendah hati," kata Lieberman, saat melakukan jumpa wartawan di Yerusalem.
"Saya berharap kita memiliki kepekaan untuk menghentikan kegembiraan dan antusiasme publik ini. Tidak diragukan lagi antusiasme berlebihan bisa merusak situasi," sambungnya, seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (17/11).
Sementara itu, menurut laporan media setempat, Lieberman mengusulkan Israel harus segera mencapai kesepakatan dengan presiden AS terpilih soal pembekuan pembangunan lebih lanjut di wilayah Tepi Barat, dan merampungkan kontruksi di pemukiman yang ada saat ini.
"Jika pemerintahan baru setuju, kita harus meraihnya dengan kedua tangan. Hal ini mungkin bukanlah sesuatu hal yang populer, tetapi itu adalah hal yang benar untuk dilakukan," ucapnya.
"Israel telah menerima pesan dari tim transisi Trump untuk menurunkan antusiasme pasca-pemilu mereka dan bertindak dengan lebih rendah hati," kata Lieberman, saat melakukan jumpa wartawan di Yerusalem.
"Saya berharap kita memiliki kepekaan untuk menghentikan kegembiraan dan antusiasme publik ini. Tidak diragukan lagi antusiasme berlebihan bisa merusak situasi," sambungnya, seperti dilansir Al Arabiya pada Kamis (17/11).
Sementara itu, menurut laporan media setempat, Lieberman mengusulkan Israel harus segera mencapai kesepakatan dengan presiden AS terpilih soal pembekuan pembangunan lebih lanjut di wilayah Tepi Barat, dan merampungkan kontruksi di pemukiman yang ada saat ini.
"Jika pemerintahan baru setuju, kita harus meraihnya dengan kedua tangan. Hal ini mungkin bukanlah sesuatu hal yang populer, tetapi itu adalah hal yang benar untuk dilakukan," ucapnya.
(esn)