Balas Dendam, Moskow Larang Diplomat AS Pantau Pemilu Rusia

Selasa, 08 November 2016 - 15:58 WIB
Balas Dendam, Moskow...
Balas Dendam, Moskow Larang Diplomat AS Pantau Pemilu Rusia
A A A
MOSKOW - Pemerintah Rusia dilaporkan akan melarang diplomat Amerika Serikat (AS) untuk memantau pemilu mereka, yang rencananya akan digelar tahun depan. Ini merupakan respon atas tindakan AS melarang diplomat Rusia memantau pemilu di Negeri Paman Sam itu.
"Kementerian Luar Negeri Rusia telah mengirimkan nota diplomatik kepada pihak berwenang AS, dan mengatakan kepada mereka, bahwa diplomat AS tidak akan diizinkan untuk melakukan pemantauan pemilu Rusia di masa depan," kata seorang pejabat senior Rusia, seperti dilansir Reuters pada Selasa (8/11).
Beberapa waktu lalu, Kedutaan Besar Rusia di Washingnton mengatakan, diplomat Rusia di AS telah diancam oleh para pejabat AS dengan tuntutan pidana jika mereka mencoba untuk memantau pemilihan Presiden dan Kongres mendatang di TPS.
Menurut misi diplomatik, Rusia belum mengajukan permintaan resmi untuk memantau pemilu yang akan berlangsung pada 8 November mendatang.
"Kami belum mengajukan permintaan apapun kepada Departemen Luar Negeri terkait pemantauan pemilu," bunyi pernyataan itu. Sebagai rasa hormat misi diplomatik kami, kami akan mengirimkan informasi mengenai niatan kami kepada Departemen Luar Negeri," sambung pernyataan itu.
Dalam pernyataannya, Kedubes Rusia menyatakan telah mengulurkan tangan untuk beberapa komisi pemilu lokal untuk mengetahui prosedur pemilihan di AS, tetapi mendapatkan respon negatif. Para diplomat bahkan diancam dengan tindakan hukum.
"Kami kebanyakan menerima tanggapan negatif, termasuk ancaman terkait kepentingan dan kehadiran kami di TPS dapat dilihat sebagai tindakan kriminal," tukasnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1828 seconds (0.1#10.140)