Obama Resmi Dukung Hillary Jadi Presiden Wanita Pertama AS

Jum'at, 10 Juni 2016 - 14:31 WIB
Obama Resmi Dukung Hillary...
Obama Resmi Dukung Hillary Jadi Presiden Wanita Pertama AS
A A A
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama, secara resmi mendukung Hillary Clinton sebagai penggantinya yang sekaligus sebagai presiden wanita pertama AS.

Dukungan Presiden Obama muncul setelah Hillary mendeklarasikan diri sebagai calon presiden AS dari Partai Republik. Meski demikian, rival Hillary sesama Partai Demokrat, Bernie Sanders, belum menyerah karena pemilu primer untuk menentukan capres Partai Demokrat belum berakhir.

Obama sudah menunggu berbulan-bulan sebelum akhirnya menjatuhkan dukungannya untuk Hillary. Obama yang juga dari Partai Demokrat pernah mengalahkan Hillary dalam Pemilu Presiden AS tahun 2008.

Berbicara dalam sebuah video di Twitter yang diunggah kubu Hillary, Presiden Obama mengatakan bahwa Hillary mungkin orang yang paling memenuhi syarat untuk menggantikannya.

”Saya ingin orang-orang dari Anda yang pernah berkunjung dengan saya dari awal perjalanan ini luar biasa untuk menjadi yang pertama untuk mengetahui bahwa 'saya dengannya’,” kata Obama mengacu pada dukungannya untuk Hillary.

“Saya bersemangat dan tidak sabar untuk keluar ke sana dan kampanye untuk Hillary,” lanjut Obama dalam video yang dikutip Mirror, Jumat (10/6/2016).

”(Mantan) Menteri (Hillary) Clinton dan Senator Sanders mungkin bersaing selama pemilu primer ini, tetapi mereka berdua patriot yang mencintai negeri ini dan mereka berbagi visi untuk Amerika yang kita semua percaya itu,” imbuh Obama.

Mendapat dukungan secara resmi dari Presiden Obama, Hillary mengaku senang. Menurutnya, dukungan Obama “berarti di dunia”.

Istri mantan Presiden Bill Clinton ini akan bertarung dengan capres dari Partai Republik yang kemungkinan besar adalah Donald Trump. Hingga kini, Partai Republik belum mengumumkan capres yang akan diusung meski Trump telah menjadi pemenang dalam pemilu primer dari Partai Republik.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6014 seconds (0.1#10.140)