Delegasi Suriah Tiba di Lokasi Negosiasi Damai
A
A
A
JENEWA - Delegasi pemerintah Suriah dikabarkan sudah tiba di Jenewa, Swiss untuk melakukan negosiasi damai dengan pihak oposisi Suriah. Delegasi Suriah dilaporkan dipimpin oleh Duta Besar Suriah untuk PBB, Bashar Jaafari.
Rencananya, seperti dilansir Itar-tass pada Minggu (13/3), negosiasi damai putaran ketiga ini akan dimulai pada esok hari. Pertemuan ini sendiri seharusnya digelar pada 9 Maret lalu, namun karena satu dan lain hal, negosiasi ini diundur ke tanggal 14 Maret.
Namun, di detik-detik terakhir, rencana negosiasi ini terancam batal karena adanya perang urat syaraf antara pemerintah dan oposisi Suriah. Pemerintah Suriah menegaskan, bahwa mereka akan menolak semua bentuk pembicaraan yang membahas mengenai nasib Presiden Suriah Bashar al-Assad.
Keputusan Damaskus tersebut, menurut oposisi Suriah, telah mematikan upaya damai sebelum hal itu dibiarkan hidup. Menurut oposisi Suriah, Damaskus telah menaruh negosiasi damai itu dalam peti mati, kemudian menyegelnya.
"Saya percaya dia (Moualem) sudah memukulkan paku di peti mati untuk negosiasi damai di Jenewa. Moualem yang menghentikan negosiasi damai di Jenewa sebelum dimulai," kata anggota oposisi Suriah, Monzer Makhous, merujuk pada Menteri Luar Negeri Suriah Walid Moualem.
Rencananya, seperti dilansir Itar-tass pada Minggu (13/3), negosiasi damai putaran ketiga ini akan dimulai pada esok hari. Pertemuan ini sendiri seharusnya digelar pada 9 Maret lalu, namun karena satu dan lain hal, negosiasi ini diundur ke tanggal 14 Maret.
Namun, di detik-detik terakhir, rencana negosiasi ini terancam batal karena adanya perang urat syaraf antara pemerintah dan oposisi Suriah. Pemerintah Suriah menegaskan, bahwa mereka akan menolak semua bentuk pembicaraan yang membahas mengenai nasib Presiden Suriah Bashar al-Assad.
Keputusan Damaskus tersebut, menurut oposisi Suriah, telah mematikan upaya damai sebelum hal itu dibiarkan hidup. Menurut oposisi Suriah, Damaskus telah menaruh negosiasi damai itu dalam peti mati, kemudian menyegelnya.
"Saya percaya dia (Moualem) sudah memukulkan paku di peti mati untuk negosiasi damai di Jenewa. Moualem yang menghentikan negosiasi damai di Jenewa sebelum dimulai," kata anggota oposisi Suriah, Monzer Makhous, merujuk pada Menteri Luar Negeri Suriah Walid Moualem.
(esn)