Pemilu Parlemen Iran, Kelompok Moderat Libas Kubu Garis Keras
A
A
A
TEHERAN - Kelompok moderat yang dikenal sebagai sekutu Presiden Hassan Rouhani melibas kubu garis keras dalam Pemilu Parlemen Iran.
Hasil awal menunjukkan, kelompok moderat dan reformis memenangkan 30 kursi parlemen di Teheran. Kemenangan kubu moderat itu akan membantu Presiden Rouhani dalam memperbaiki hubungan dengan Barat.
Kantor berita Reuters, pada Minggu (28/2/2016) melaporkan, meskipun hasil akhir Pemilu Parlemen Iran belum diumumkan, namun dari hasil awal kubu moderat telah unggul telak. Politikus konservatif terkemuka Gholamali Haddad Adel kehilangan kursinya dalam Pemilu kali ini.
”Orang-orang menunjukkan kekuatan mereka sekali lagi dan memberi kredibilitas dan kekuatan untuk pemerintah terpilih mereka,” kata Rouhani mengomentari hasil awal Pemilu Parlemen Iran.
Pemilu kali ini selain memilih anggota parlemen juga memilih Majelis Ahli—majelis yang berhak untuk mengangkat dan memberhentikan pemimpin tertinggi Iran.
Hingga petang ini, 65 persen dari kursi anggota parlemen dimenangkan kubu reformis dan moderat.
Menteri Dalam Negeri Iran; Abdolreza Rahmani Fazli, mengatakan dalam konferensi pers di Teheran pada hari Sabtu bahwa bahwa penghitungan suara di Teheran masih berlangsung dan kemungkinan hasil akhirnya bisa diumumkan hari Senin besok.
Hasil awal menunjukkan, kelompok moderat dan reformis memenangkan 30 kursi parlemen di Teheran. Kemenangan kubu moderat itu akan membantu Presiden Rouhani dalam memperbaiki hubungan dengan Barat.
Kantor berita Reuters, pada Minggu (28/2/2016) melaporkan, meskipun hasil akhir Pemilu Parlemen Iran belum diumumkan, namun dari hasil awal kubu moderat telah unggul telak. Politikus konservatif terkemuka Gholamali Haddad Adel kehilangan kursinya dalam Pemilu kali ini.
”Orang-orang menunjukkan kekuatan mereka sekali lagi dan memberi kredibilitas dan kekuatan untuk pemerintah terpilih mereka,” kata Rouhani mengomentari hasil awal Pemilu Parlemen Iran.
Pemilu kali ini selain memilih anggota parlemen juga memilih Majelis Ahli—majelis yang berhak untuk mengangkat dan memberhentikan pemimpin tertinggi Iran.
Hingga petang ini, 65 persen dari kursi anggota parlemen dimenangkan kubu reformis dan moderat.
Menteri Dalam Negeri Iran; Abdolreza Rahmani Fazli, mengatakan dalam konferensi pers di Teheran pada hari Sabtu bahwa bahwa penghitungan suara di Teheran masih berlangsung dan kemungkinan hasil akhirnya bisa diumumkan hari Senin besok.
(mas)