Putin: Pasukan Kami di Suriah Lindungi Warga Sipil
A
A
A
MOSKOW - Presiden Rusia Vladimir Putin kembali menyatakan bahwa tidak mungkin pihaknya melakukan serangan terhadap warga sipil di Suriah. Ini dikarenakan, salah satu tugas pasukannya adalah untuk melindungi warga sipil dari serangan kelompok teror di Suriah.
Berbicara saat peringataan Defender of the Fatherland Day, Putin mengatakan pasukan Rusia yang bertugas di Suriah harus mendapatkan penghargaan yang sangat tinggi. Karena, disituasi yang sangat berat, mereka bukan hanya membantu pemerintah Suriah melawan kelompok teror, tapi juga melindungi warga sipil Suriah.
"Anggota pasukan anti teror di Suriah layak mendapatkan penghargaan paling tinggi atas apa yang mereka lakukan," kata Putin dalam pernyatannya, seperti dilansir Abna24 pada Minggu (21/2).
"Dalam kondisi sulit mereka membantu pasukan pemerintah dan anggota lain kelompok perjuangan anti-teroris dam menghancurkan gerilyawan Suriah, serta menyelamatkan warga sipil dari kekerasan, barbarisme dan tirani," sambungnya.
Defender of the Fatherland Day adalah merupakan hari libur tahunan di Rusia dan beberapa negara-negara pecahan Soviet. Hari, yang sebenarnya dirayakan pada tanggal 23 Februari itu ditujukan untuk mereka yang melayani atau telah bertugas di militer.
Berbicara saat peringataan Defender of the Fatherland Day, Putin mengatakan pasukan Rusia yang bertugas di Suriah harus mendapatkan penghargaan yang sangat tinggi. Karena, disituasi yang sangat berat, mereka bukan hanya membantu pemerintah Suriah melawan kelompok teror, tapi juga melindungi warga sipil Suriah.
"Anggota pasukan anti teror di Suriah layak mendapatkan penghargaan paling tinggi atas apa yang mereka lakukan," kata Putin dalam pernyatannya, seperti dilansir Abna24 pada Minggu (21/2).
"Dalam kondisi sulit mereka membantu pasukan pemerintah dan anggota lain kelompok perjuangan anti-teroris dam menghancurkan gerilyawan Suriah, serta menyelamatkan warga sipil dari kekerasan, barbarisme dan tirani," sambungnya.
Defender of the Fatherland Day adalah merupakan hari libur tahunan di Rusia dan beberapa negara-negara pecahan Soviet. Hari, yang sebenarnya dirayakan pada tanggal 23 Februari itu ditujukan untuk mereka yang melayani atau telah bertugas di militer.
(esn)