Miliarder Yahudi George Soros Sumbang Bakal Capres Hillary Rp81,7 M
Senin, 01 Februari 2016 - 14:24 WIB
Miliarder Yahudi George Soros Sumbang Bakal Capres Hillary Rp81,7 M
A
A
A
WASHINGTON - Miliarder Yahudi, George Soros, terungkap telah menyumbang bakal calon presiden (capres) Amerika Serikat (AS) Hillary Clinton sebesar USD6 juta atau sekitar Rp81,7 miliar.
Sedangkan bakal capres AS lainnya, Bernie Sanders, diketahui menerima sumbangan dari calon pemilih biasa sebesar USD20 juta atau sekitar Rp272 miliar.
Soros menyerahkan donasi USD6 juta pada bulan lalu ke Priorities USA Action (PAC), kelompok yang mendukung Hillary Clinton menjadi Presiden AS. Aliran uang para donatur bakal capres AS itu diungkap The Hill.
Soros yang dikenal sebagai kapitalis radikal, bukan sekali ini menyumbang untuk calon pemimpin AS. Di masa lalu, miliarder ini disebut pernah menyumbang untuk kampanye Barack Obama menjelang Pemilu Presiden AS.
PAC mampu meningkatkan jumlah dana sebesar USD41 juta atas nama Hillary Clinton pada tahun 2015. Tapi, secara keseluruhan uang sebesar USD112 juta terkumpul untuk kampanye Hillary sepanjang tahun 2015.
Tak hanya Soros, kelompok industri pertahanan juga diketahui menyumbang Hillary hampir USD95 ribu pada Desember tahun lalu. Data itu diungkap Komisi Pemilihan Federal (FEC) berdasar rincian yang disusun oleh Center for Responsive Politics.
Tim kampanye Sanders pada hari Minggu mengumumkan bahwa, pada kuartal terakhir 2015, total dana USD33,6 juta terkumpul. Tim kampanye Sanders mengklaim para donatur Sanders dari kelompok kecil.
”Angka-angka yang kita lihat sejak 1 Januari menempatkan kampanye kami pada kecepatan untuk mengalahkan tujuan (Hillary) Clinton dengan jumlah USD50 juta pada kuartal pertama 2016,” kata Jeff Weaver, manajer kampanye Sanders,” seperti dikutip Russia Today, Senin (1/2/2016).
Sedangkan bakal capres AS lainnya, Bernie Sanders, diketahui menerima sumbangan dari calon pemilih biasa sebesar USD20 juta atau sekitar Rp272 miliar.
Soros menyerahkan donasi USD6 juta pada bulan lalu ke Priorities USA Action (PAC), kelompok yang mendukung Hillary Clinton menjadi Presiden AS. Aliran uang para donatur bakal capres AS itu diungkap The Hill.
Soros yang dikenal sebagai kapitalis radikal, bukan sekali ini menyumbang untuk calon pemimpin AS. Di masa lalu, miliarder ini disebut pernah menyumbang untuk kampanye Barack Obama menjelang Pemilu Presiden AS.
PAC mampu meningkatkan jumlah dana sebesar USD41 juta atas nama Hillary Clinton pada tahun 2015. Tapi, secara keseluruhan uang sebesar USD112 juta terkumpul untuk kampanye Hillary sepanjang tahun 2015.
Tak hanya Soros, kelompok industri pertahanan juga diketahui menyumbang Hillary hampir USD95 ribu pada Desember tahun lalu. Data itu diungkap Komisi Pemilihan Federal (FEC) berdasar rincian yang disusun oleh Center for Responsive Politics.
Tim kampanye Sanders pada hari Minggu mengumumkan bahwa, pada kuartal terakhir 2015, total dana USD33,6 juta terkumpul. Tim kampanye Sanders mengklaim para donatur Sanders dari kelompok kecil.
”Angka-angka yang kita lihat sejak 1 Januari menempatkan kampanye kami pada kecepatan untuk mengalahkan tujuan (Hillary) Clinton dengan jumlah USD50 juta pada kuartal pertama 2016,” kata Jeff Weaver, manajer kampanye Sanders,” seperti dikutip Russia Today, Senin (1/2/2016).
(mas)
