Arab Saudi Bantah Serang Kedutaan Iran di Yaman

RIYADH - Koalisi Arab yang dipimpin oleh Arab Saudi membantah tuduhan Teheran yang menyatakan bahwa pesawat tempur negara itu telah menyerang kedutaan Iran di ibukota Yaman, Sanaa.

"Pasukan koalisi menegaskan bahwa tuduhan Iran adalah palsu dan hanya omong kosong serta menekankan bahwa pasukan koalisi tidak melakukan operasi apapun di sekitar kedutaan Iran atau wilayah di dekatnya," bunyi pernyataan yang dilansir Reuters dari kantor berita Arab Saudi, SPA, Jumat (8/1/2016).

"Pasukan koalisi mendesak agar semua misi diplomatik di Sanaa tidak memberikan kesempatan bagi milisi untuk menggunakan bangunan misi diplomatik dalam setiap aksi militer," demikian lanjutan pernyataan Koalisi Aarab tersebut.

Pernyataan Arab Saudi ini diperkuat oleh pernyataan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Yaman. Seperti dilaporkan oleh kantor beria Yaman,
sabanew.net, Kemlu Yaman membantah jika gedung kedutaan telah menjadi target serangan pasukan sekutu Arab Saudi.

Menurut sebuah sumber di Kementerian Luar Negeri Yaman yang dikutip dari sabanew.net, tanggung jawab untuk melindungi misi diplomatik di Sanaa menjadi tanggung jawab milisi Houthi yang memegang kendali Sanaa dan sekutu mereka, pasukan Yaman yang setia kepada mantan Presiden Ali Abdullah Saleh.

Iran sebelumnya menuding pesawat-pesawat tempur Arab Saudi menyerang kedutaan mereka di ibukota Yaman, Rabu malam. Tudingan ini semakin memperburuk hubungan ke dua negara.