Wamenlu Iran Kecam Arab Saudi

Sabtu, 02 Januari 2016 - 22:55 WIB
Wamenlu Iran Kecam Arab Saudi
Wamenlu Iran Kecam Arab Saudi
A A A
TEHERAN - Keputusan Arab Saudi mengeksekusi ulama Syiah, Nimr al-Nimr Baqr, terus menuai reaksi dari sejumlah negara dan kelompok, termasuk Iran. Iran menilai, Arab Saudi melakukan tindakan tidak manusiawi dan harus siap menerima konsekuensinya.

"Ini merupakan tindakan tidak manusiawi yang membuktikan impotensi hak asasi manusia dan demokrasi di Arab Saudi. Ini akan memiliki konsekuensi dan komunitas Muslim tidak akan mentolerir kejahatan seperti ini," kata wakil Menteri Luar Negeri Iran, Ibrahim Rahimpur, seperti dikutip dari Sputniknews, Sabtu (2/1/2016).

Dalam kesempatan itu, Rahimpur juga mengatakan bahwa atas nama Kementerian Luar Negeri Iran menyatakan belasungkawa kepada semua Muslim sehubungan dengan pelaksanaan eksekusi terhadap ulama Syiah tersebut dan 46 orang lainya.
Menurutnya, tuduhan yang dialamatkan kepada al-Nimr telah dibuat-buat.

Al-Nimr ditangkap oleh pihak berwenang Arab Saudi pada tahun 2012 selama berlangsungnya aksi protes di negara itu. Pada tahun 2014, ia dijatuhi hukuman mati atas tuduhan menghasut kebencian, ketidaktaatan kepada raja, dan pembentukan sel teroris dengan tujuan untuk menyerang aparat penegak hukum.

Kecaman atas keputusan ini sebelumnya juga datang dari ulama Iran terkemuka yang memiliki hubungan dekat dengan pemerintah berkuasa di Teheran, Ayatollah Ahmad Khatami, dan kelompok pemberontak Yaman, Houthi.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4922 seconds (0.1#10.140)