Kelompok HAM: Hadapi Palestina, Israel Gunakan Kekuatan Berlebih

YERUSALEM - Sebuah kelompok hak asasi manusia Israel, B'Tselem, mengecam aksi pasukan keamanan Israel dalam menghadapi aksi kekerasan yang dilakukan oleh warga Palestina. Pasukan kemanan Israel dinilai telah menggunakan kekuatan berlebihan dan tidak beralasan dalam membunuh warga Palestina yang melakukan atau dicurigai akan melakukan aksi kekerasan.

"Ini gelombang kekerasan yang sangat mengerikan, dan jelas pasukan keamanan Israel harus melindungi masyarakat dan menggunakan kekuatan yang diperlukan untuk mengakhiri situasi tersebut, sebagaimana situasi di lapangan," kata kelompok itu, seperti dikutip dari laman US News, Kamis (17/12/2015).

"Namun, setidaknya dalam beberapa kasus, mereka menembaki para pelaku penyerangan dengan tiada berhenti, bahkan setelah mereka tidak lagi berdaya atau bisa menimbulkan bahaya," lanjut pernyataan itu.

Namun, pernyataan dari B'Tselem ini dibantah oleh kepolisian Israel. Juru bicara kepolisian Israel, Micky Resenfeld mengatakan, pihak kepolisian telah merespon segala aksi kekerasan dengan proporsional.

"Kami menghadapi setiap ancaman dengan cara yang sama dengan kepolisian lain di dunia. Setiap anggota polisi di Eropa dan Amerika akan melakukan hal yang kami lakukan jika menghadapi ancaman yang sama," katanya.