RI Beri Pelatihan pada Sejumlah Negara KAA

Senin, 09 November 2015 - 15:11 WIB
RI Beri Pelatihan pada...
RI Beri Pelatihan pada Sejumlah Negara KAA
A A A
JAKARTA - Pemerintah Indonesia diam-diam memberikan pelatihan pemberantasan korupsi kepada sejumlah negara anggota Koferensi Asia-Afrika. Menurut juru bicara Kementerian Luar Negeri Indonesia, Arrmanantha Nassir, itu merupakan bagian dari kerjasama selatan-selatan, dan tertuang dalam salah satu deklarasi saat Konfreansi Asia-Afrika (KAA) beberapa waktu lalu.

Pelatihan ini merupakan permintaan langsung dari sejumlah negara anggota KAA, khususnya negara-negara KAA yang termasuk ke dalam kategori berkembang. Permintaan ini muncul, karena menurut Arrmanatha masalah korupsi adalah masalah laten di sebagian negara KAA, dan Indonesia dipandang cukup berhasil dalam hal ini.

"Good governance, pemberantasan korupsi itu merupakan tantangan bagi sebagian besar negara-negara yang masih berkembang, tetapi bahwa negara-negara di selatan itu juga banyak yang masih berkembang, dan kita ingin membagi pengalaman mengenai langkah-langkah yang telah kita lakukan dalam upaya memberantas korupsi dan meningkatkan good governance," ucap Arrmanantha pada Senin (9/11).

Diplomat yang kerap disapa Tata itu menuturkan bahwa pemberian pelatihan, khususnya pelatihan capacity building sendiri masuk kedalam kebijakan politik luar negeri Indonesia, dan sejuah ini Indonesia sudah memberikan sekitar 400 pelatihan, kepada 112 negara.

"Indonesia sendiri dalam konteks kerjasama selatan-selatan merupakan bagian integral dari kebijakan polugri kita. Mungkin ada beberapa data yang perlu dicatat, seperti Indonesia selama ini telah memberikan lebih dari 448 pelatihan capacity building dalam konteks kerjasama selatan-selatan dan KAA," sambung Tata.

"Itu bersifat demand driven, jadi apa yang mereka minta, jika kita bisa berikan, kita akan berikan. Lebih dari 5.000 perserta telah terlibat, dimana 122 juga ikut terlibat dalam berbagai program capacity building kita," pungkasnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0768 seconds (0.1#10.140)