Heboh, Brisbane Diguyur Hujan Es Seukuran Bola Tenis
A
A
A
BRISBANE - Publik di Brisbane, Australia, dihebohkan dengan badai dan hujan es yang butirannya seukuran bola tenis. Sejumlah warga Brisbane mamamerkan butiran hujan es yang membuat heboh itu media sosial.
Media Australia, news.com.au, pada Minggu (8/11/2015), melansir foto-foto butiran hujan es yang seukuran bola tenis itu. Biro Meteorologi Australia telah memperingatkan bahwa badai parah berpotensi menghantam Brisbane dan kota-kota terdekat. Biro itu mendesak warga setempat untuk memindahkan mobil di bawah penutup dan jauh dari pohon.
”Warga harus membawa barang-barang di luar ke dalam ruangan dan mengamankan barang-barang yang tidak dapat dipindahkan, seperti ayunan dan trampolin,” bunyi imbauan biro tersebut.
Akibat badai itu listrik untuk lebih dari seribu bangunan padam. ”Ketika kita berbicara tentang (badai) berat, kita melihat hujan es yang lebih besar dari 2 cm, angin lebih kencang dari 90 kilometer per jam, atau curah hujan yang memicu banjir,” kata juru bicara Biro Meteorologi, Jess Carey.
Australia tercatat memiliki sejarah panjang sebagai negara yang kerap diterjang badai, terutama pada periode November-Februari. Periode bulan itu dikenal sebagai "musim badai"."Kami tahu kami mendapatkan badai besar pada bulan November, itu benar-benar puncak musim badai kami di Brisbane,” lanjut Carey.
Media Australia, news.com.au, pada Minggu (8/11/2015), melansir foto-foto butiran hujan es yang seukuran bola tenis itu. Biro Meteorologi Australia telah memperingatkan bahwa badai parah berpotensi menghantam Brisbane dan kota-kota terdekat. Biro itu mendesak warga setempat untuk memindahkan mobil di bawah penutup dan jauh dari pohon.
”Warga harus membawa barang-barang di luar ke dalam ruangan dan mengamankan barang-barang yang tidak dapat dipindahkan, seperti ayunan dan trampolin,” bunyi imbauan biro tersebut.
Akibat badai itu listrik untuk lebih dari seribu bangunan padam. ”Ketika kita berbicara tentang (badai) berat, kita melihat hujan es yang lebih besar dari 2 cm, angin lebih kencang dari 90 kilometer per jam, atau curah hujan yang memicu banjir,” kata juru bicara Biro Meteorologi, Jess Carey.
Australia tercatat memiliki sejarah panjang sebagai negara yang kerap diterjang badai, terutama pada periode November-Februari. Periode bulan itu dikenal sebagai "musim badai"."Kami tahu kami mendapatkan badai besar pada bulan November, itu benar-benar puncak musim badai kami di Brisbane,” lanjut Carey.
(mas)