Bill Clinton Setop Pidato Bayaran Jika Hillary Jadi Presiden AS
A
A
A
WASHINGTON - Bekas Presiden Amerika Serikat (AS), Bill Clinton, mengatakan, ia akan berhenti memberikan pidato bayaran jika istrinya, Hillary Rodham Clinton, memenangkan pemilihan presiden (Pilpres) AS 2016.
Hillary saat ini menjadi calon presiden terkuat AS dari Partai Demokrat. Bill Clinton siap untuk berpidato tanpa bayaran jika sang istri melenggang mulus di kursi Gedung Putih.
“Tidak, saya tidak berpikir begitu,” kata Bill Clinton, Kamis (11/6/2015), ketika ditanya apakah dia akan terus berpidato untuk dibayar jika istrinya nanti benar-benar menggantikan Presiden Barack Obama.
Dalam sebuah wawancara dengan CNN, Bill Clinton menyangkal jika dia memanfaatkan keuntungan untuk yayasan keluarganya ketika Hillary menjabat sebagai Menteri Luar Negeri AS. ”Tidak ada yang pernah meminta saya untuk hal apapun,” ujarnya.
Bill Clinton memuji istrinya itu sebagai “batu” yang keras dari keluarganya. Dia percaya, rakyat AS tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang sisi-sisi kehidupan Hillary.
”Saya percaya dia, bahwa dalam hidup saya memiliki lebih dari satu kesempatan,” katanya, yang akan disiarkan CNN pada hari Minggu nanti.
Hillary pernah nyaris melenggang ke Gedung Putih menjadi Presiden AS dalam Pilpres di periode masa lalu. Namun, Hillary dikalahkan Barack Obama kala itu. Obama sendiri telah menyatakan dukungannya kepada Hillary untuk menggantikannya pada 2016 mendatang.
Hillary saat ini menjadi calon presiden terkuat AS dari Partai Demokrat. Bill Clinton siap untuk berpidato tanpa bayaran jika sang istri melenggang mulus di kursi Gedung Putih.
“Tidak, saya tidak berpikir begitu,” kata Bill Clinton, Kamis (11/6/2015), ketika ditanya apakah dia akan terus berpidato untuk dibayar jika istrinya nanti benar-benar menggantikan Presiden Barack Obama.
Dalam sebuah wawancara dengan CNN, Bill Clinton menyangkal jika dia memanfaatkan keuntungan untuk yayasan keluarganya ketika Hillary menjabat sebagai Menteri Luar Negeri AS. ”Tidak ada yang pernah meminta saya untuk hal apapun,” ujarnya.
Bill Clinton memuji istrinya itu sebagai “batu” yang keras dari keluarganya. Dia percaya, rakyat AS tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang sisi-sisi kehidupan Hillary.
”Saya percaya dia, bahwa dalam hidup saya memiliki lebih dari satu kesempatan,” katanya, yang akan disiarkan CNN pada hari Minggu nanti.
Hillary pernah nyaris melenggang ke Gedung Putih menjadi Presiden AS dalam Pilpres di periode masa lalu. Namun, Hillary dikalahkan Barack Obama kala itu. Obama sendiri telah menyatakan dukungannya kepada Hillary untuk menggantikannya pada 2016 mendatang.
(mas)