Ini Negara dengan Postur Penduduk Terpendek dan Tertinggi di Dunia

LONDON - Para ilmuwan memperkirakan bahwa sekitar 80% tinggi badan seseorang ditentukan oleh variasi urutan DNA yang diwariskan. Mereka menemukan ratusan varian yang terkait dengan tinggi badan di setidaknya 180 tempat berbeda dalam genom manusia.

Sebuah tim dari Harvard Medical School pada 2010 mengidentifikasi ratusan mutasi menyumbang sekitar 10% perbedaan tinggi badan yang diwariskan di antara orang-orang. Mutasi ini berkelompok secara konsisten di sekitar gen dari setidaknya enam jalur biologis yang berbeda.

Dikutip dari laman Daily Mail, Rabu (9/8/2023), negara dengan postur tubuh terpendek di dunia adalah Timor Leste , yang terletak di Asia Tenggara dengan luas 11.883 mil persegi. Rata-rata pria Timor Leste tingginya hanya 5 kaki 2,9 inci (1,59 meter) sedangkan rata-rata wanita tingginya 4 kaki 11,5 inci (1,5 meter).



Dari studi tahun 2010 dijelaskan mengapa penduduk Timor-Leste yang dulu disebut sebagai Timor Timur adalah yang terpendek di dunia. Pada tahun 1896, tinggi penduduk asli tidak melebihi 5 kaki (1,5 meter).

Namun, pemukim dari Portugal dan Indonesia pindah selama abad ke-20, yang menyebabkan perubahan penampilan penduduk asli. Tetapi pada tahun 1970-an, orang Timor rata-rata tumbuh setinggi 5 kaki 3 inci (1,6 meter).


Kemudian mengalami penurunan menjadi kurang dari 5 kaki karena perang saudara yang memengaruhi evolusi mereka. Ini terjadi karena mereka tidak lagi berpindah-pindah pulau dan kawin dengan etnis yang berbeda.

Selain Timor Leste, negara dengan rata-rata postur sekitar 1,5 meter adalah Laos, juga berada di Asia Tenggara. Negara ini terkenal dengan perbukitannya, kuil Buddha, dan landmark yang menakjubkan.



Rata-rata pria di Laos tingginya 5 kaki 3,19 inci (1,605 meter) dan rata-rata wanita tingginya 4 kaki 11,55 inci (1,5092 meter). Filipina, negara di Asia Tenggara lainnya, masuk dalam daftar tersebut, duduk di urutan kelima.

Sementara negara dengan penduduk tertinggi di dunia adalah Belanda. Pria Belanda, rata-rata, tingginya 5 kaki 11,86 inci (1,82 meter), dan wanita tingginya 5 kaki 6,42 inci (1,68 meter).

Para peneliti menyebutkan kondisi postur tubuh penduduk suatu negara sangat bergantung pada sistem perawatan kesehatan dan tingkat ketimpangan pendapatan. Jadi untuk memperbaiki rata-rata postur penduduk, suatu negara harus terus meningkatkan sistem kesehatan dan memangkas kesenjangan ekonomi.