Mata Uang, Patung Raksasa, hingga Pahatan Wajah

Selasa, 14 April 2015 - 01:09 WIB
Mata Uang, Patung Raksasa, hingga Pahatan Wajah
Mata Uang, Patung Raksasa, hingga Pahatan Wajah
A A A
WASHINGTON DC - Satu setengah abad setelah kematiannya, nama Abraham Lincoln masih melekat erat di sanubari warga Amerika Serikat (AS). Jasa besar Lincoln membuat namanya akan diingat sepanjang masa oleh warga AS.

Membawa AS keluar dari perang saudara, mempertahankan persatuan, dan menghapus perbudakan adalah jasa-jasa Lincoln yang paling besar bagi AS. Sebagai bentuk penghargaan atas jasa-jasa itu, nama, wajah, dan sosok Lincoln diabadikan dalam berbagai bentuk.

Namanya digunakan untuk nama jalan-jalan dan kota di AS. Wajahnya masih banyak dijumpai di berbagai bentuk souvenir, poster, foto, dan bermacam publikasi lainnya. Bahkan, wajah Lincoln terpampang dalam uang kertas pecahan 5 Dolar AS sejak 1914.

Mata Uang, Patung Raksasa, hingga Pahatan Wajah


Bentuk penghargaan lainnya adalah, pada 1922 Pemerintah AS meresmikan Lincoln Memorial di Washington DC. Di dalam gedung memorial itu, ditempatkan sebuah patung Lincoln raksasa setinggi 5,8 meter. Lincoln digambarkan tengah duduk di sebuah kursi.

Terdapat pula inskripsi dua pidato Lincoln yang terkenal, yakni pidato Gettysburg dan pidato pelantikan keduanya sebagai presiden. Lincoln Memorial buka untuk umum dan dibuka sepanjang tahun. Monumen ini menjadi salah satu tujuan wisata para turis di Washington DC.

Seakan belum cukup, wajah Lincoln juga diabadikan di Gunung Rushmore, South Dakota. Hanya empat sosok Presiden AS yang wajahnya dipatri abadi di gunung ini. Mereka adalah George Washington (1732–1799), Thomas Jefferson (1743–1826), Abraham Lincoln (1809–1865), dan Theodore Roosevelt (1858–1919).

Memahat wajah Lincoln di permukaan batu granit menghadirkan kesulitan tersendiri. Pasalnya, dari 4 wajah Presiden AS yang dipahat di Gunung Rushmore, hanya Lincoln yang memiliki janggut tebal. Pahatan wajah Lincoln diresmikan pada 17 September 1937.

Mata Uang, Patung Raksasa, hingga Pahatan Wajah


Kini, dalam rangka memperingati 150 tahun terbunuhnya Lincoln, Pemerintah AS mengadakan sejumlah acara di beberapa kota. Juga diselenggarakan pameran memorabilia presiden yang akrab disapa Abe ini.

Sumber: Diolah dari berbagai Sumber
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4542 seconds (0.1#10.140)