Aneksasi Tepi Barat, Empat Negara Ini Beri Peringatan ke Israel

Selasa, 07 Juli 2020 - 19:37 WIB
loading...
Aneksasi Tepi Barat,...
Dunia internasional terus menentang rencana Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mencaplok Tepi Barat. Foto/Al Jazeera
A A A
BERLIN - Mesir , Prancis , Jerman dan Yordania memperingatkan Israel agar tidak mencaplok bagian-bagian wilayah Palestina . Keempatnya mengatakan bahwa hal itu dapat berdampak pada hubungan bilateral.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Jerman, negara-negara itu, di mana dua diantaranya adalah mitra utara Israel di Timur Tengah, mengatakan menteri luar negeri mereka telah membahas bagaimana memulai kembali perundingan antara Israel dan Otoritas Palestina.

Mereka, bersama dengan sebagian besar negara Eropa lainnya, menentang rencana Israel yang ingin menganeksasi bagian-bagian Tepi Barat yang diduduki sebagai bagian dari kesepakatan yang dipromosikan oleh pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.

Otoritas Palestina, yang menginginkan Tepi Barat untuk negara Palestina di masa depan, menentang langkah itu. AS sendiri belum memberikan persetujuannya terhadap rencana aneksasi.

"Kami sepakat bahwa setiap aneksasi wilayah Palestina yang diduduki pada tahun 1967 akan menjadi pelanggaran hukum internasional dan membahayakan fondasi proses perdamaian," kata Menteri Luar Negeri negara-negara Eropa dan Timur Tengah itu setelah melakukan konferensi video.

"Kami tidak akan mengakui adanya perubahan pada perbatasan 1967 yang tidak disetujui oleh kedua belah pihak dalam konflik," tambah mereka.

"Itu bisa juga memiliki konsekuensi untuk hubungan dengan Israel," demikian pernyataan itu seperti dikutip dari Reuters, Selasa (7/7/2020).

Israel menolak berkomentar. Tetapi dalam sebuah pernyataan terpisah, kantor Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan dia telah mengatakan kepada Perdana Menteri Inggris Boris Johnson pada hari Senin bahwa dia berkomitmen pada rencana Trump yang "realistis" untuk wilayah tersebut.

"Israel siap untuk melakukan negosiasi berdasarkan rencana perdamaian Presiden Trump, yang kreatif dan realistis, dan tidak akan kembali ke formula masa lalu yang gagal," bunyi pernyataan Netanyahu.
(ber)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Turis Sombong Israel...
Turis Sombong Israel Menolak Lepas Sepatu di Restoran Thailand: 'Uangku Membangun Negaramu'
Spesifikasi Jet Israel...
Spesifikasi Jet Israel yang Bombardir Houthi Yaman
Friedrich Merz Terpilih...
Friedrich Merz Terpilih sebagai Kanselir Jerman pada Upaya Kedua
Israel Murka Maskapai...
Israel Murka Maskapai AS Setop Penerbangan usai Serangan Rudal Houthi
Militer Israel Peringatkan...
Militer Israel Peringatkan Warga Yaman Tinggalkan Daerah Sekitar Bandara Sanaa
Eks Sandera: Saya Merasa...
Eks Sandera: Saya Merasa Lebih Aman di Tahanan Hamas daripada di Israel
Teka-teki Ukiran Suci...
Teka-teki Ukiran Suci Mesir Berusia 3.300 Tahun Akhirnya Terungkap
Kenapa Kashmir Jadi...
Kenapa Kashmir Jadi Rebutan 3 Negara Besar? Berikut Penjelasannya
Asap Hitam, Para Kardinal...
Asap Hitam, Para Kardinal Belum Berhasil Pilih Paus Baru di Hari Ke-2 Konklaf
Rekomendasi
100 Hari Kerja, Bupati...
100 Hari Kerja, Bupati Bogor Panen Raya Padi Varietas Unggul
Cerita Staf Hasto Merasa...
Cerita Staf Hasto Merasa Ditipu Penyidik KPK Berujung Penyitaan HP
Daftar 77 Pati TNI AD...
Daftar 77 Pati TNI AD Dimutasi Panglima Jenderal Agus Subiyanto, Ini Nama-namanya
Berita Terkini
Ini Pidato Pertama Paus...
Ini Pidato Pertama Paus Leo XIV usai Terpilih
Profil Robert Prevost,...
Profil Robert Prevost, Paus Pertama dari Amerika Serikat
Paus Baru Robert Prevost...
Paus Baru Robert Prevost akan Bergelar Paus Leo XIV
BREAKING NEWS! Robert...
BREAKING NEWS! Robert Prevost Terpilih sebagai Paus Baru
Xi Jinping Tegaskan...
Xi Jinping Tegaskan Rusia dan China akan Lawan Paksaan di Panggung Dunia
BREAKING NEWS! Asap...
BREAKING NEWS! Asap Putih Muncul dari Cerobong Kapel Sistina, Paus Baru telah Terpilih
Infografis
Ini 3 Negara Musuh AS...
Ini 3 Negara Musuh AS yang Tidak Terkena Tarif Impor Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved