Sistem Pertahanan Udara Diaktifkan di Dekat Jembatan Krimea, Lihat Videonya

Sabtu, 20 Agustus 2022 - 00:15 WIB
loading...
Sistem Pertahanan Udara...
Cahaya diduga rudal terbang menembus langit malam di dekat jembatan Krimea. Foto/Telegram/smotri_media
A A A
KRIMEA - Sistem pertahanan udara telah diaktifkan di kota Kerch, di sekitar Jembatan Krimea. Kabar itu diungkapkan seorang penasihat gubernur Krimea pada Kamis malam (18/8/2022).

Video yang beredar di media sosial menunjukkan apa yang tampak seperti rudal yang menembus langit malam, dan suara ledakan.



Oleg Krychkov memposting pesan singkat di saluran Telegramnya, mengatakan menurut informasi awal, “Sistem pertahanan udara telah diaktifkan di Kerch. Tidak ada bahaya bagi kota dan jembatan.”

“Ada suara yang mirip dengan guntur, dengan alarm mobil berbunyi sebagai akibatnya,” ungkap laporan kantor berita Rusia TASS mengutip dewan kota Kerch.



Pengguna media sosial telah berbagi video yang konon menggambarkan insiden tersebut. Rekaman itu menampilkan objek terang yang bergerak melintasi langit malam yang terlihat seperti rudal, dengan beberapa video juga menangkap suara satu atau beberapa ledakan.

Operator jembatan Krimea, yang menghubungkan semenanjung dengan daratan Rusia, mengatakan kepada wartawan bahwa tidak ada gangguan lalu lintas di sepanjang arteri transportasi.

Vladimir Rogov, anggota pemerintahan militer-sipil Rusia di Wilayah Zaporozhye Ukraina, mengatakan di saluran Telegramnya, “Menurut data awal, satu pesawat tak berawak Ukraina ditembak jatuh jauh dari jembatan Krimea.”

Dia menambahkan bahwa tidak ada korban jiwa atau kerusakan material yang dilaporkan.

Kegiatan Kamis malam itu terjadi di tengah serangkaian insiden di Krimea baru-baru ini.

Pada Selasa, depot amunisi sementara di Krimea utara menjadi sasaran dalam apa yang disebut Kementerian Pertahanan Rusia sebagai tindakan sabotase.

Amunisi yang disimpan di lokasi itu meledak, menyebabkan kerusakan pada saluran listrik, pembangkit listrik, rel kereta api, dan beberapa rumah penduduk.

Pekan lalu, kebakaran di lapangan terbang militer dekat kota resor Novofyodorovka dan gelombang ledakan berikutnya merenggut nyawa seorang warga sipil dan menyebabkan 14 orang lagi cedera.

Pihak berwenang Rusia tidak melaporkan temuan apa pun yang mengindikasikan adanya kecurangan di balik kebakaran tersebut.

Meski berhenti mengklaim tanggung jawab, beberapa pejabat tinggi di Kiev telah mengisyaratkan pasukan Ukraina mungkin berada di balik insiden tersebut.

Mereka juga memperingatkan lebih banyak lagi kebakaran dan ledakan akan terjadi di Krimea dalam waktu dekat. Mereka juga mengancam akan menargetkan jembatan Kerch.

Pemerintah Amerika Serikat (AS) telah memberikan lampu hijau kepada Ukraina untuk menargetkan Krimea, outlet Politico melaporkan hal itu mengutip seorang pejabat pemerintahan Biden.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Rusia Peringatkan Barat...
Rusia Peringatkan Barat Tingkatkan Terorisme Maritim
600 Tentara Korea Utara...
600 Tentara Korea Utara Mati Sia-sia, Jenazahnya Dikremasi di Rusia
Trump Peringatkan Ukraina...
Trump Peringatkan Ukraina Bisa Runtuh dalam 3 Tahun Tanpa Kesepakatan Damai
Angkatan Udara Rusia...
Angkatan Udara Rusia Tembak Jatuh Jet Tempur Su-27 Ukraina
Jet Tempur Su-27 Ukraina...
Jet Tempur Su-27 Ukraina Jatuh saat Bertempur Melawan Drone Rusia
Wapres AS JD Vance:...
Wapres AS JD Vance: Ukraina Tak Akan Menang Perang Melawan Rusia!
Dengan Tulus, Putin...
Dengan Tulus, Putin Ucapkan Terima Kasih kepada Tentara Korea Utara yang Membantu Merebut Kursk
Informasi Intelijen:...
Informasi Intelijen: India Akan Serang Pakistan dalam 24 Sampai 36 Jam Ke Depan
Logam Tanah Jarang Ukraina...
Logam Tanah Jarang Ukraina Dikuasai AS? Fakta di Balik Kesepakatan Strategis
Rekomendasi
Hasil Piala Sudirman...
Hasil Piala Sudirman 2025: Indonesia vs Denmark 4-1, Tim Merah Putih Sapu Bersih Kemenangan dan Amankan Juara Grup D
Prabowo Minta Dewan...
Prabowo Minta Dewan Kesejahteraan Buruh Nasional Hapus Outsourcing
Gelar Hari Buruh 2025...
Gelar Hari Buruh 2025 di DPR, AJI Tuntut Peningkatan Kesejahteraan Pekerja Media
Berita Terkini
Rusia Peringatkan Barat...
Rusia Peringatkan Barat Tingkatkan Terorisme Maritim
4 menit yang lalu
Israel Tuduh Mendiang...
Israel Tuduh Mendiang Paus Fransiskus Antisemit, Apa Artinya?
1 jam yang lalu
5 Negara yang Wilayahnya...
5 Negara yang Wilayahnya Pernah Diklaim Milik China, Siapa Saja?
1 jam yang lalu
Horor! Pria Ini Masuk...
Horor! Pria Ini Masuk Kandang Buaya Raksasa untuk Selfie, Mengiranya Patung
2 jam yang lalu
Kebakaran Hebat di Israel...
Kebakaran Hebat di Israel Tak Terkendali, Warga Zionis Panik Berlarian
3 jam yang lalu
Publik Arab Senang Israel...
Publik Arab Senang Israel Kebakaran Hebat: 'Semoga Tuhan Bakar Mereka seperti Mereka Bakar Gaza'
4 jam yang lalu
Infografis
Sejumlah Pabrik di China...
Sejumlah Pabrik di China Mulai Stop Produksi Akibat Tarif AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved