Kremlin: Bukan presiden yang akan putuskan suaka untuk Snowden

Selasa, 16 Juli 2013 - 23:56 WIB
Kremlin: Bukan presiden yang akan putuskan suaka untuk Snowden
Kremlin: Bukan presiden yang akan putuskan suaka untuk Snowden
A A A
Sindonews.com – Presiden Rusia Vladimir Putin tidak akan menjadi orang yang memutuskan, apakah akan memberikan suaka sementara bagi buronan dinas intelijen Amerika Serikat (AS), Edward Snowden. Demikian dinyatakan oleh Kremlin, Selasa (16/7/2013).

"Jika kita berbicara tentang suaka sementara, maka yang akan mengeluarkan bukan presiden, tetapi Federal Migrasi Service," kata juru bicara Putin, Dmitry Peskov. Pernyataan ini dikeluarkan, setelah tiga pekan Snowden berada di ruang transit internasional bandara Moskow.

Beberapa hari sebelumnya, Snowden telah menyatakan, ia akan mengajukan permohonan tinggal sementara di Rusia, sebelum nantinya pergi ke negara tujuan tetap. Hingga kini, ada tiga negara di Amerika Latin yang telah menawarkan suaka bagi pembocor program mata-mata rahasia AS itu.

Putin sendiri telah menuduh AS menjebak Snowden untuk berada di wilayah Rusia. Menurut Putin, Snowden akan meninggalkan Rusia, begitu ada kesempatan. "Begitu ada kesempatan untuk pindah ke tempat, ia pasti akan melakukan hal itu," kata Putin, Senin (15/7/2013), seperti dikutip dari AFP.

Putin juga menuduh Washington mencegah Snowden untuk meninggalkan Rusia, setelah mantan karyawan NSA itu tiba di Moskow dari Hong Kong pada 23 Juni silam. "Dia tiba di wilayah kami tanpa diundang. Dia tidak terbang ke kami, dia terbang dalam perjalanan ke negara-negara lain," kata Putin dalam pernyataan yang disiarkan televisi.

"Tapi, begitu ia berada di udara, mitra Amerika kami pada dasarnya memblokir penerbangan lebih lanjut nya. Mereka sendiri takut, semua negara-negara lain tidak ada yang mau membawanya. Karena itu, mereka dasarnya sendiri menjebaknya untuk berada di wilayah kami," kata Putin.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3670 seconds (0.1#10.140)