Pejabat AS Dilaporkan Minta Presiden Ukraina Tinggalkan Kiev
loading...
A
A
A
Sambil berusaha menghindari kepanikan dalam pernyataan publiknya, pemerintah Ukraina juga telah mencoba menyampaikan kepada Rusia bahwa mereka akan menghadapi perlawanan keras.
Namun, Zelensky dipandang oleh pejabat pemerintah semakin rentan, kata orang-orang yang akrab dengan diskusi tentang strategi mengeluarkannya.
Pejabat pemerintah Amerika tidak percaya bahwa adalah bijaksana bagi Zelensky untuk meninggalkan Kiev pada hari Sabtu untuk melakukan perjalanan ke Munich. Namun Zelensky tetap melakukan perjalanan dan bertemu dengan Wakil Presiden AS Kamala Harris di sela-sela Konferensi Keamanan Munich.
Orang-orang yang akrab dengan diskusi tentang strategi mengeluarkan Zelensky mengatakan mereka tidak tahu apakah topik itu dibahas dalam pertemuannya dengan Harris.
John Herbst, mantan duta besar AS untuk Ukraina, mengatakan Kiev telah mengambil langkah-langkah untuk memastikan pemerintah akan dapat beroperasi tanpa gangguan jika ada serangan, meskipun dia tidak merinci di mana Kabinet akan pindah di Ukraina.
“Pemahaman saya adalah mereka telah membuat rencana darurat untuk kelanjutan pemerintahan,” kata Hersbt.
AS sendiri telah mengevakuasi sebagian besar staf kedutaannya di Kiev pada 12 Februari lalu dan memindahkan operasi ke Lviv karena kekhawatiran keamanan tentang penumpukan militer Rusia yang terus berlanjut di perbatasan Ukraina. Pejabat AS sekarang memperingatkan invasi yang akan segera terjadi yang dapat mencapai Kiev.
Namun, Zelensky dipandang oleh pejabat pemerintah semakin rentan, kata orang-orang yang akrab dengan diskusi tentang strategi mengeluarkannya.
Pejabat pemerintah Amerika tidak percaya bahwa adalah bijaksana bagi Zelensky untuk meninggalkan Kiev pada hari Sabtu untuk melakukan perjalanan ke Munich. Namun Zelensky tetap melakukan perjalanan dan bertemu dengan Wakil Presiden AS Kamala Harris di sela-sela Konferensi Keamanan Munich.
Orang-orang yang akrab dengan diskusi tentang strategi mengeluarkan Zelensky mengatakan mereka tidak tahu apakah topik itu dibahas dalam pertemuannya dengan Harris.
John Herbst, mantan duta besar AS untuk Ukraina, mengatakan Kiev telah mengambil langkah-langkah untuk memastikan pemerintah akan dapat beroperasi tanpa gangguan jika ada serangan, meskipun dia tidak merinci di mana Kabinet akan pindah di Ukraina.
“Pemahaman saya adalah mereka telah membuat rencana darurat untuk kelanjutan pemerintahan,” kata Hersbt.
AS sendiri telah mengevakuasi sebagian besar staf kedutaannya di Kiev pada 12 Februari lalu dan memindahkan operasi ke Lviv karena kekhawatiran keamanan tentang penumpukan militer Rusia yang terus berlanjut di perbatasan Ukraina. Pejabat AS sekarang memperingatkan invasi yang akan segera terjadi yang dapat mencapai Kiev.
(ian)