Viral, Nenek Ukraina Bersenapan AK-47 Siap Tembak Tentara Putin
loading...
A
A
A
Tapi dia masih mengikuti pelatihan dengan tetangga memuji dia sebagai "contoh dari orang Ukraina" setelah dia viral dengan aksi memegang dan membidikkan pistol.
Analis politik Ariana Gic, seperti dikutip Mail Online, mengatakan; "Wanita ini adalah pahlawan saya."
Warga Ukraina, Elena Mirko, menulis di media sosial: "Saya mengenalnya, dia adalah tetangga kami."
"Dia tinggal di rumah sebelah, dia wanita cantik, contoh orang Ukraina," ujarnya.
Wanita Ukraina lainnya, Mariana Zhaglo (52) menjelaskan mengapa dia juga berharap untuk melindungi negaranya dan mengatakan dia tidak ingin anak-anaknya mewarisi masalah dan ancaman negara.
"Jika itu yang terjadi maka kami akan berjuang untuk Kiev. Kami akan berjuang untuk melindungi kota kami," katanya.
"Jika ada kebutuhan untuk memulai penembakan, maka saya akan mulai menembak," lanjut dia sambil memamerkan senapan Zbroyar Z-15 yang baru dibelinya di flatnya di Ibu Kota Ukraina, Kiev.
Periset pasar mengatakan kepada The Times bagaimana dia membeli senjata berburu–Zbroyar Z-15–setelah mendengarkan tentara mendiskusikan senapan terbaik untuk didapatkan.
Dia juga menjelaskan berapa banyak orang Ukraina yang telah belajar untuk hidup dengan ancaman kemungkinan invasi sejak 2014 ketika Rusia mencaplok Crimea.
Sniper Ukraina, Olena Bilozerska (42), mengatakan dia akan kembali ke garis depan dalam beberapa jam untuk menghadapi pasukan Rusia.
Analis politik Ariana Gic, seperti dikutip Mail Online, mengatakan; "Wanita ini adalah pahlawan saya."
Warga Ukraina, Elena Mirko, menulis di media sosial: "Saya mengenalnya, dia adalah tetangga kami."
"Dia tinggal di rumah sebelah, dia wanita cantik, contoh orang Ukraina," ujarnya.
Wanita Ukraina lainnya, Mariana Zhaglo (52) menjelaskan mengapa dia juga berharap untuk melindungi negaranya dan mengatakan dia tidak ingin anak-anaknya mewarisi masalah dan ancaman negara.
"Jika itu yang terjadi maka kami akan berjuang untuk Kiev. Kami akan berjuang untuk melindungi kota kami," katanya.
"Jika ada kebutuhan untuk memulai penembakan, maka saya akan mulai menembak," lanjut dia sambil memamerkan senapan Zbroyar Z-15 yang baru dibelinya di flatnya di Ibu Kota Ukraina, Kiev.
Periset pasar mengatakan kepada The Times bagaimana dia membeli senjata berburu–Zbroyar Z-15–setelah mendengarkan tentara mendiskusikan senapan terbaik untuk didapatkan.
Dia juga menjelaskan berapa banyak orang Ukraina yang telah belajar untuk hidup dengan ancaman kemungkinan invasi sejak 2014 ketika Rusia mencaplok Crimea.
Sniper Ukraina, Olena Bilozerska (42), mengatakan dia akan kembali ke garis depan dalam beberapa jam untuk menghadapi pasukan Rusia.