Kilang Chevron 245.000 barel terbakar

Selasa, 07 Agustus 2012 - 12:52 WIB
Kilang Chevron 245.000 barel terbakar
Kilang Chevron 245.000 barel terbakar
A A A
Sindonews.com - Kilang Chevron Corp Richmond terbakar hingga menyebabkan letupan api besar di California pada Senin 6 Agustus malam. Pihak berwenang segera mengungsikan ratusan warga untuk melindungi mereka dari bahan kimia atau asap berbahaya.

Ledakan itu menghanguskan unit minyak mentah yang disuling 245.000 barel per hari. Tangki tersebut menyumbang seperdelapan dari kapasitas penyulingan negara.

Sementara pihak Chevron mengatakan, hanya ada satu cedera ringan di kilang. Api masih berkobar lebih dari dua setengah jam setelah meletus.

“Kami minta maaf jika kejadian ini menyulitkan penduduk yang tinggal di sekitar pabrik," kata Juru bicara Chevron, Walt Gill, seperti dikutip Reuters, Selasa (7/8/2012).

Badan Manajemen Darurat California melaporkan, kebakaran berawal dari unit No. 4 Unit distilasi minyak mentah (CDU) pukul 06.15 waktu setempat. CDU adalah jantung dari proses pemurnian, konversi minyak mentah yang masuk ke kilang ke bahan baku perantara untuk semua unit lainnya.

“Ketika saya melihat keluar jendela, api setinggi 40 kaki telah melahap kilang,” kata Marc Mowrey, penduduk Point Richmond yang tinggal sekitar satu mil dari pabrik.

Pabrik Chevron terletak di pinggiran Kota California yang padat penduduk di kawasan industri East Bay. Pasca kebakaran, empat stasiun transit area ditutup petugas keamanan setempat. Karena kilang minyak yang terbakar dapat menyebabkan udara di sekitar pabrik tercemar asam sulfat dan nitrogen dioksida.

Kebakaran ini akan menyebabkan peningkatan tajam pada harga bensin di seluruh Pantai Barat, daerah yang terisolasi dari pasar perdagangan umumnya. Kebakaran terjadi saat Chevron merayakan ulang tahunnya ke 110 tahun 2012 ini. Sejak 10 tahun lalu, kilang minyak tersebut telah mempekerjakan lebih dari 1.300 orang dalam pabrik seluas 2.900 hektar.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4122 seconds (0.1#10.140)