AS Ungkap Senjata Kiamatnya, Miliki 3.750 Hulu Ledak Nuklir

Kamis, 07 Oktober 2021 - 15:19 WIB
loading...
AS Ungkap Senjata Kiamatnya,...
Sebuah bom nuklir Amerika Serikat saat diuji coba di Enewetak Atoll, 30 Mei 1956. Foto/Stringer/REUTERS
A A A
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS), untuk pertama kalinya sejak 2017, mengungkap inventaris "senjata kiamat"-nya. Washington memiliki 3.750 hulu ledak nuklir .

Data itu diungkap Departemen Luar Negeri Pemerintah Presiden Joe Biden pada hari Selasa. Pengungkapan ini membalikkan kebijakan pemerintah Donald Trump yang memilih merahasiakan jumlah senjata nuklir Amerika.



Menurut Departemen Luar Negeri Amerika, pengungkapan ini akan membantu upaya global untuk mengendalikan penyebaran senjata nuklir atau yang kerap dijuluki sebagai "senjata kiamat".

Departemen itu mengatakan 3.750 hulu ledak nuklir itu berstatus aktif dan non-aktif yang disimpan di gudang senjata per September 2020. Jumlah itu turun dari tahun 2019 sebanyak 3.805 unit dan tahun 2018 sebanyak 3.785 unit.

Pada tahun 2003, total senjata nuklir AS di atas 10.000 unit. Jumlahnya memuncak pada tahun 1967 sebanyak 31.255 unit.

Terakhir kali pemerintah AS merilis jumlah stok senjata pemusnah massalnya adalah pada Maret 2018, ketika diumumkan totalnya adalah 3.822 unit per September 2017.

Pengumuman Maret 2018 adalah awal pemerintahan Trump, yang kemudian merahasiakan angka terbaru dan menolak permintaan Federasi Ilmuwan Amerika untuk mendeklasifikasikannya.

“Kembali ke transparansi,” kata Hans Kristensen, direktur Proyek Informasi Nuklir di Federasi Ilmuwan Amerika, seperti dikutip dari AP, Kamis (7/10/2021).



Dia mengatakan pemerintahan Biden bijaksana untuk membalikkan kebijakan pemerintahan sebelumnya.

Kristensen mengatakan mengungkapkan jumlah persediaan hulu ledak nuklir akan membantu para diplomat AS dalam negosiasi pengendalian senjata dan pada konferensi Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir tahun depan, yang akan meninjau komitmen perlucutan senjata yang dibuat oleh kekuatan nuklir yang menandatangani perjanjian, termasuk Amerika Serikat.

Pada Konferensi Perlucutan Senjata Februari lalu, Menteri Luar Negeri Antony Blinken mengatakan, “Presiden Biden telah menjelaskan: AS memiliki kewajiban keamanan nasional dan tanggung jawab moral untuk mengurangi dan akhirnya menghilangkan ancaman yang ditimbulkan oleh senjata pemusnah massal.”
(min)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Iran Tawarkan Kemitraan...
Iran Tawarkan Kemitraan Energi Nuklir dengan AS
Trump Tawari Arab Saudi...
Trump Tawari Arab Saudi Paket Senjata Senilai Lebih dari Rp1.684 Triliun
Trump Tegaskan Universitas...
Trump Tegaskan Universitas Harvard Ancaman bagi Demokrasi
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer AS vs China 2025, Dua Superpower yang Berseteru
Perbandingan Pangkalan...
Perbandingan Pangkalan Militer AS vs Rusia di Dunia: Sama-sama Raksasa Nuklir, Siapa Lebih Kuat?
Mimpi WNI Aditya Harsono...
Mimpi WNI Aditya Harsono di AS Hancur: Ditangkap karena Coret Trailer, Terancam Dideportasi
Lockheed Martin Janjikan...
Lockheed Martin Janjikan Jet Tempur Siluman F-35 Terbaru Menjadi Ferrari Terbang Rasa F-47
Kenapa Pangeran Tampan...
Kenapa Pangeran Tampan Al-Waleed bin Khaled Al-Saud Dijuluki Sleeping Prince Arab Saudi?
Perbandingan Kekuatan...
Perbandingan Kekuatan Militer Amerika Serikat dan China 2025: Siapa Lebih Unggul?
Rekomendasi
Sinopsis dan Daftar...
Sinopsis dan Daftar Pemain Weak Hero Class 2 yang Tayang Hari Ini
2 Rumah Tersangka Korupsi...
2 Rumah Tersangka Korupsi Bank BJB Digeledah KPK, 3 Mobil dan 1 Motor Disita
Lawan Tarif Trump, Kemendag...
Lawan Tarif Trump, Kemendag Siapkan 21 Perjanjian Dagang Baru dengan Berbagai Negara
Berita Terkini
Dendam, Israel Tak akan...
Dendam, Israel Tak akan Kirim Pejabat Senior ke Pemakaman Paus Fransiskus
11 menit yang lalu
130.000 Orang Berikan...
130.000 Orang Berikan Penghormatan Terakhir pada Paus Fransiskus di Vatikan
1 jam yang lalu
Iran Tawarkan Kemitraan...
Iran Tawarkan Kemitraan Energi Nuklir dengan AS
1 jam yang lalu
Konflik Kashmir Memanas!...
Konflik Kashmir Memanas! Tentara India dan Pakistan Saling Tembak di Perbatasan
2 jam yang lalu
Trump Tawari Arab Saudi...
Trump Tawari Arab Saudi Paket Senjata Senilai Lebih dari Rp1.684 Triliun
3 jam yang lalu
Siapa Lashkar-e-Taiba?...
Siapa Lashkar-e-Taiba? Kelompok Militan Pakistan Disebut Mendalangi Pembantaian Kashmir
3 jam yang lalu
Infografis
Perbandingan Pangkalan...
Perbandingan Pangkalan Militer AS vs China di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved