Iron Dome Nyaris Merudal Jatuh Jet Tempur F-15 Israel saat Perang Gaza

Kamis, 15 Juli 2021 - 07:40 WIB
loading...
Iron Dome Nyaris Merudal Jatuh Jet Tempur F-15 Israel saat Perang Gaza
Rudal interseptor yang ditembakkan sistem pertahanan rudal Iron Dome Israel menghantam roket yang ditembakkan dari Gaza, Palestina, selama perang 11 hari pada Mei lalu. Foto/REUTERS
A A A
TEL AVIV - Sebuah laporan terbaru mengungkap bahwa sebuah rudal interseptor dari sistem pertahanan Iron Dome nyaris menghantam jet tempur F-15 Israel selama perang dengan Hamas di Gaza baru-baru ini. Angkatan Udara Israel (IAF) pada hari Rabu mengakui insiden yang hampir menjatuhkan pesawat tempurnya sendiri tersebut.

Mengutip laporan Channel 12, selama pertempuran Mei lalu, sebuah rudal interseptor dari sistem pertahanan Iron Dome yang ditembakkan ke sebuah roket yang diluncurkan dari Gaza. Namun, operator Iron Dome secara tidak sengaja mengunci sebuah pesawat F-15 yang terbang di atas Jalur Gaza.



Rudal interseptor itu akhirnya diledakkan oleh operator Iron Dome beberapa saat sebelum mengenai jet tempur F-15. Bahkan, pecahan peluru dari misil interseptor menghantam pesawat tempur tersebut.

Laporan sedikit berbeda dari Channel 13 mengatakan rudal pencegat itu ditembakkan dengan sengaja ke F-15, setelah salah mengidentifikasinya sebagai roket Gaza yang menuju ke Israel.

"Itu adalah keajaiban bahwa tidak ada yang terluka," bunyi laporan tersebut yang dikutip Times of Israel, Kamis (15/7/2021).

Kedua laporan stasiun televisi itu mengatakan IAF mengonfirmasi insiden tersebut memang benar-benar terjadi dan mencatat bahwa itu terjadi pada puncak konflik selama rentetan berat roket yang ditembakkan ke Israel dari Gaza.

Militer Zionis mengatakan bahwa pelajaran sedang dipelajari dari insiden tersebut.

“Ini adalah insiden yang kompleks, di mana Angkatan Udara diharuskan untuk mencegat roket dan pada saat yang sama menyerang Gaza,” kata militer dalam sebuah pernyataan kepada Channel 12.

"Kami sedang menyelidiki insiden tersebut untuk melakukan perbaikan, serta melanjutkan untuk menjalankan misi demi keselamatan orang-orang di Israel.”
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1131 seconds (0.1#10.140)