Mama Muda Prancis Ditembak dan Dibakar Hidup-hidup oleh Suami di Jalan

Kamis, 06 Mei 2021 - 04:01 WIB
loading...
A A A
Otoritas lokal telah mendirikan layanan konseling bagi para saksi pembunuhan tersebut.

“Anak-anak pasangan itu tidak ada di rumah saat serangan itu terjadi,” ungkap kantor kejaksaan yang menambahkan anak-anak itu menerima konseling trauma.

Isu kekerasan dalam rumah tangga dan pembunuhan memicu protes di Prancis pada 2019.

Para aktivis mengeluhkan bahwa perempuan yang berusaha melaporkan pasangan yang melakukan kekerasan domestik kepada polisi sering kali ditolak.

Tahun itu, 146 wanita dilaporkan dibunuh oleh suami atau pasangannya, meningkat 21% dari tahun sebelumnya.

Setelah protes, pemerintah memperkenalkan penggunaan gelang elektronik untuk memperingatkan para korban ketika penyerang mereka berada di dekatnya.

Pada 2020, jumlah pembunuhan turun menjadi 90 orang.
(sya)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1949 seconds (0.1#10.140)