Diduga Terlibat Dalam Ledakan Depot Senjata, Bulgaria Usir Diplomat Rusia

Kamis, 29 April 2021 - 23:24 WIB
loading...
Diduga Terlibat Dalam Ledakan Depot Senjata, Bulgaria Usir Diplomat Rusia
Bulgaria umumkan pengusiran seorang diplomat Rusia, setelah jaksa penuntut mengatakan mereka mencurigai keterlibatan Rusia dalam empat ledakan di depot senjata. Foto/REUTERS
A A A
SOFIA - Bulgaria mengumumkan pengusiran seorang diplomat Rusia . Pengumuman ini datang setelah jaksa penuntut mengatakan mereka mencurigai keterlibatan Rusia dalam empat ledakan di depot senjata di Bulgaria.

Kemarin, jaksa penuntut mengatakan, mereka memiliki alasan untuk percaya ada hubungan antara ledakan di Bulgaria yang terjadi antara 2011 dan 2020, percobaan pembunuhan terhadap pedagang senjata Bulgaria, Emilian Gebrev dan ledakan di Republik Ceko.

Sofia telah mendakwa tiga orang Rusia, yang dikatakan sangat mungkin menjadi bagian dari GRU, yang merupakan dinas intelijen militer Rusia, atas peracunan Gebrev dan dua orang Bulgaria lainnya pada tahun 2015.

Pada pertemuan dengan Duta Besar Rusia, Menteri Luar Negeri Ekaterina Zaharieva meminta kerja sama penuh Rusia dengan penyelidikan ledakan Bulgaria dan upaya untuk meracuni Gebrev. Baca juga: Terlacak, Penerbangan Langka antara Israel dan Suriah oleh Militer Rusia

Zaharieva, seperti dilansir Reuters pada Kamis (29/4/2021), mengatakan Sofia berhak untuk mengambil tindakan lebih lanjut dan menuntut diplomat Rusia menahan diri dari tindakan yang tidak sesuai dengan status mereka.

"Bulgaria ingin menjaga hubungan yang setara dan saling menguntungkan dengan Rusia dan itulah mengapa mereka bersikeras pada kerja sama aktif dan berorientasi hasil dari Rusia untuk menjelaskan keadaan di sekitar insiden tersebut," kata Kementerian Luar Negeri Bulgaria dalam sebuah pernyataan.

Moskow, yang telah menolak penyelidikan Bulgaria, mengatakan akan menanggapi pengusiran itu.
Langkah Bulgaria tersebut menyusul serangkaian perselisihan diplomatik antara Rusia dan negara-negara bekas blok Uni Soviet lainnya setelah Ceko menuduh Rusia berada di balik ledakan gudang senjata pada tahun 2014.
(esn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1217 seconds (0.1#10.140)