Perang Dagang Membara, China Perintahkan Semua Maskapai Campakkan Boeing

Rabu, 16 April 2025 - 11:34 WIB
loading...
Perang Dagang Membara,...
Pesawat terbang di atas kantor Boeing. Foto/anadolu
A A A
BEIJING - China memerintahkan semua maskapai penerbangannya menghentikan seluruh pengiriman pesawat Boeing di masa depan dan pembelian peralatan serta suku cadang terkait pesawat dari perusahaan-perusahaan Amerika Serikat (AS).

Langkah ini diambil di tengah perang dagang yang sedang berlangsung antara Washington dan Beijing.

Kabar ini diungkap Bloomberg pada hari Selasa (15/4/2025), mengutip orang-orang yang mengetahui masalah tersebut.

“Pemerintah China juga sedang menjajaki opsi untuk mendukung maskapai penerbangan yang menyewa jet Boeing dan mengalami peningkatan biaya,” ungkap laporan itu.

Langkah tersebut dilakukan setelah dua ekonomi terbesar tersebut saling menaikkan tarif untuk barang-barang mereka, sehingga tarif menjadi 145% untuk barang-barang China dan 125% untuk barang-barang Amerika.

Saat ini, sekitar 10 pesawat Boeing 737 Max akan bergabung dengan armada maskapai penerbangan China, dengan China Southern Airlines Co., Air China Ltd., dan Xiamen Airlines Co. masing-masing menerima dua pesawat, menurut laporan tersebut.

Presiden AS Donald Trump mengatakan dalam posting Truth Social pada hari Selasa bahwa China "baru saja mengingkari kesepakatan besar Boeing" dan juga berjanji melindungi petani AS dari musuh, termasuk dari China.

Pada tanggal 2 April, Trump mengumumkan tarif timbal balik atas impor dari berbagai negara, dengan menetapkan tarif dasar sebesar 10%.

Tarif tersebut dimaksudkan untuk disesuaikan berdasarkan tarif yang dikenakan oleh negara-negara tersebut atas barang-barang AS.

Namun, pada tanggal 9 April, Trump mengumumkan penghentian sementara tarif selama 90 hari untuk semua negara kecuali China dan menurunkan tarif menjadi 10% untuk memfasilitasi negosiasi.

Baca juga: Abu Ubaidah: Israel Mungkin telah Membunuh Sandera Warga AS Edan Alexander
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
AS Tegaskan Tak Perlu...
AS Tegaskan Tak Perlu Izin Israel untuk Buat Kesepakatan dengan Houthi
Profil Paus Leo XIV,...
Profil Paus Leo XIV, Penerus Paus Fransiskus dari Amerika Serikat
AS: Jet Tempur J-10...
AS: Jet Tempur J-10 China Milik Pakistan Tembak Jatuh 2 Pesawat India, Salah Satunya Rafale
Dipantau Kim Jong-un,...
Dipantau Kim Jong-un, Korea Utara Gelar Latihan Serangan Balik Nuklir
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Aktivitas Sektor Jasa...
Aktivitas Sektor Jasa China Menurun di Tengah Tekanan Tarif AS
Asia Berpotensi Buang...
Asia Berpotensi Buang Dolar AS Rp41.300 Triliun, Ancaman Besar bagi Amerika
Pakistan Lancarkan Operasi...
Pakistan Lancarkan Operasi Militer ke India, Serang Tiga Pangkalan Udara
Heboh Pilot Jet Tempur...
Heboh Pilot Jet Tempur Wanita India Ditangkap Pakistan, Benarkah?
Rekomendasi
Kenang Paus Fransiskus,...
Kenang Paus Fransiskus, Praksis Sebut Paus Leo XIV Penerus Harapan Dunia
5 Mobil China dengan...
5 Mobil China dengan Ekspor Terbesar, Ternyata Bukan BYD
SUN Energy dan PT Bekasi...
SUN Energy dan PT Bekasi Power Jalin Kerja Sama Pengembangan PLTS
Berita Terkini
Siapa Pemenang Perang...
Siapa Pemenang Perang India dan Pakistan?
Kemenangan atau Mati...
Kemenangan atau Mati Syahid, Pilot Pakistan Tandatangani Surat Perintah Kematian
Pilot Non-Muslim Pakistan...
Pilot Non-Muslim Pakistan Ini yang Pertama Tembus Pertahanan India, Siapa Dia?
Trump: India dan Pakistan...
Trump: India dan Pakistan Sepakat untuk Gencatan Senjata
Pakistan Tangkap Pilot...
Pakistan Tangkap Pilot Perempuan Pertama India setelah Pesawatnya Ditembak
Pakistan Klaim Tak Ada...
Pakistan Klaim Tak Ada Opsi Perang Nuklir dengan India, Ini Alasannya
Infografis
Perang Membara, Pakistan...
Perang Membara, Pakistan Tembak Jatuh 5 Jet Tempur India
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved