Bakal Capres Gay AS Pete Buttigieg Mundur dari Pertarungan

Senin, 02 Maret 2020 - 08:19 WIB
Bakal Capres Gay AS Pete Buttigieg Mundur dari Pertarungan
Bakal Capres Gay AS Pete Buttigieg Mundur dari Pertarungan
A A A
WASHINGTON - Pete Buttigieg, bakal calon presiden (capres) gay pertama Amerika Serikat (AS) mundur dari pertarungan bursa capres Partai Demokrat untuk pemilihan presiden November mendatang. Dia pada hari Minggu resmi mengakhiri kampanyenya untuk menjadi capres Partai Demokrat.

Buttigieg, 38, pada awalnya menjadi salah satu bakal capres Demokrat yang berpotensi melawan kandidat Partai Republik; Donald Trump yang merupakan Presiden AS saat ini.

Dia mundur dari pertarungan di Demokrat ketika mendapat dukungan buruk dalam pemilu primer terbaru di South Carolina. Di wilayah itu, dia hanya mendapat dukungan delapan persen.

Dia dijadwalkan untuk berpidato di hadapan pendukungnya pada hari Minggu waktu setempat di South Bend, Indiana, tempat dia sebelumnya menjadi wali kota.

Para pembantunya mengatakan kepada media AS bahwa mantan veteran militer yang bertugas di Afghanistan itu akan secara resmi menghentikan kampanyenya.

Buttigieg muncul sebagai kejutan dengan jadi kondidat utama ketika dia mengamankan kemenangan pemilu primer di kaukus Iowa. Namun dukungan di South Carolina yang buruk membuatnya sulit untuk berjuang lolos dari bursa capres Demokrat.

Kemenangan gemilang Joe Biden di South Carolina telah mendorongnya mundur hanya beberapa hari sebelum para pemilih pergi ke tempat pemungutan suara pemilu primer di 14 negara bagian di "Super Tuesday".

Dengan 48 persen suara di South Carolina, Biden unggul di atas rivalnya sesama Demokrat; Bernie Sanders.

Keluarnya Buttigieg hampir pasti merupakan anugerah bagi kubu Biden, karena kedua bakal capres itu telah bersaing di jalur tengah yang sama.

Jika Buttigieg terus bertahan ke "Super Tuesday" dan seterusnya, itu bisa membagi suara dan membantu Sanders melompat untuk memimpin persaingan yang hampir tidak dapat dikejar para kandidat lain di Partai Demokrat.

Buttigieg telah menyatakan secara terbuka bahwa akan menjadi kesalahan bagi Demokrat untuk mencalonkan Sanders, seorang sosialis demokratis, untuk melawan Trump.

Sementara itu, Presiden Donald Trump merespons cepat hengkangnya Buttigieg. Dia dalam posting di Twitter mengklaim bahwa kepemimpinan Partai Demokrat akan bertindak untuk menghentikan kemenangan Sanders.

"Pete Buttigieg keluar. Semua suara SuperTuesday-nya akan diberikan kepada Joe Biden," tulis Trump, seperti dikutip AFP, Senin (2/3/2020).

“Waktu yang tepat. Ini adalah awal nyata dari Demokrat yang membawa Bernie keluar dari permainan," lanjut Trump.

Dalam debat kandidat terbaru, Buttigieg menampilkan dirinya sebagai pemersatu moderat, memperingatkan bahwa perjuangan Sanders melawan Trump akan mengeja "kekacauan" dan memecah belah bangsa.

"Saya beri tahu Anda apa artinya," kata Buttigieg. "Itu berakhir sebagai empat tahun lagi (kekuasaan) Donald Trump," katanya.

Setelah hasil buruk South Carolina, dia berulang kali mengatakan kepada NBC bahwa fokusnya adalah melakukan apa yang terbaik bagi partai untuk mengakhiri kekuasaan Presiden Trump.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4557 seconds (0.1#10.140)