Gempa Bumi di Perbatasan Turki-Iran Tewaskan 9 Orang

Senin, 24 Februari 2020 - 02:45 WIB
Gempa Bumi di Perbatasan Turki-Iran Tewaskan 9 Orang
Gempa Bumi di Perbatasan Turki-Iran Tewaskan 9 Orang
A A A
ISTANBUL - Setidaknya 9 orang dilaporkan tewas dan banyak bangunan runtuh di Turki tenggara pada Minggu (23/2), usai gempa bumi berkekuatan 5,7 SR melanda wilayah dekat perbatasan Turki-Iran. Selain menimbulkan korban jiwa, gempa juga menyebabkan lebih dari 100 orang terluka.

Seperti dilaporkan Reuters, gempa ini menghantam desa dan kota yang berada di perbatasan Turki dan Iran. “Di Turki, tiga orang yang tewas adalah anak-anak dan 50 orang lainnya terluka, termasuk sembilan orang kritis,” sebut pernyataan Kementerian Kesehatan Turki.

Gempa juga dilaporkan menyebabkan lebih dari 1.000 bangunan runtuh di Turki. Kondisi ini mendorong upaya penyelamatan segera untuk menemukan mereka yang terjebak di bawah puing-puing reruntuhan bangunan.

Dilaporkan pula munculnya beberapa gempa susulan, termasuk getaran yang lebih besar berkekuatan 6,0 SR yang menerpa wilayah dekat pusat gempa, sekitar 10 jam kemudian. Hingga kini belum ada laporan soal kerusakan atau korban dari gempa itu.

Usai gempa pertama, rekaman stasiun televisi Turki menunjukkan orang-orang menggali dengan sekop dan tangan mereka di antara puing-puing bangunan, serta perabot dan barang-barang berserakan di jalan-jalan yang retak dan bersalju.

Di satu desa, tanah di bawah beberapa bangunan runtuh, sementara di desa lain, masyarakat ke luar rumah dengan dibungkus selimut untuk menghalau hawa dingin. Di sekitar mereka nampak kehancuran akibat hantaman gempa.

"Kerusakan itu menyebabkan korban jiwa," kata Gubernur kota Van, Mehmet Bilmez, kepada para wartawan yang berdiri di depan tumpukan balok batu dan lembaran logam. "Ada kehancuran di keempat desa," tambahnya.

Pusat Seismologi Mediterania Eropa (EMSC) mengatakan, gempa yang melanda pada pukul 8:53 pagi (05:53 GMT), memiliki kedalaman 5 km (3,1 mil). Gempa besar kedua terjadi pada pukul 7:00 malam.

Lembaga penyiaran dan pejabat pemerintah mengatakan, lusinan desa di Turki hancur. Hampir 150 tenda dikirim ke tempat penampungan keluarga di wilayah itu, di mana beberapa sekolah di distrik Baskale, Saray dan Gurpinar mengalami kerusakan ringan.

“Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD) telah memulai penyelamatan di desa-desa, termasuk di Ozpinar, sekitar 25 km selatan pusat gempa,” kata Menteri Dalam Negeri Suleyman Soylu.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5394 seconds (0.1#10.140)